Air mata akan jatuh ketika sakit yang dirasakan tak dapat lagi di ucapkan
~Zeira Mehira Azakhra
🐋🐋🐋🐋
"Assalamu'alaikum " Ucap Arsya saat memasuki rumahnya.
"Waalaikumsalam, kaka langsung bersih-bersih ya, terus turun makan papa mau ngomong ." Ucap Andra dan langsung berlalu menuju ruang kerjanya.
"Iya pah." Ucap Arsya yang sudah tau apa yang akan di bahas oleh Ayahnya.
Beberapa saat setelah Arsya bersih-bersih ia langsung turun untuk makan bersama keluarganya dan seperti perintah Papahnya tadi.
"Kaka tau kan kenapa Papah manggil kamu, karna Papa mau ngasih tau kalo minggu depan kamu harus menghadiri acara perusahaan Papah. "Ucap Andra untuk meyakinkan Arsya.
"Pah Arsya nggak mau,karna Arsya yakin pasti bakal di jodoh jodohin.
"Ucap Arsya yang langsung menghentikan kegiatan makannya.
Seketika keadaan di meja makan hening hanya terdengar suara dentingan sendok dan garpu yang saling bertabrakan, hingga akhirnya Clara sang ibunda membuka suara.
"Arsya kamu harus mau, karna penerus perusahaan ini Arsya. "Ucap sang Ibunda meyakinkan Anaknya agar mau menghadiri acara.
"Arsya mau dengan syarat jangan jodohin Arsya?" Ucap Arsya dengan wajah seriusnya.
"Oke tapi kalo suatu saat Bunda nggak janji ya. "Ucap sang Ibunda yang berusaha meyakinkan Arsya.
Namun setelah sang Ibunda berbicara Arsya tidak menggubrisnya melainkan malah melenggang pergi menuju kamarnya dan menutup dengan kasar.
"Gimana pah kalo Arsya nggak mau? "Ucap Clara seolah bertanya.
"Nggak papa Bund biarin aja duku jangan terlalu dipaksa, Arsya udah gede bukan anak kecil lagi. "Ucap Andra meyakinkan sang Istri dan melanjutkan kegiatan mereka.
🐯🐯🐯🐯🐯
"Assalamu'alaikum ,Bunda, Ayah, Zeira ama Abang pulang "Ucap Zeira dengan wajah senangnya yang seketika pudar saat melihat Bunda dan Ayahnya membawa koper.
"Wa'alaikumsalam, sayang Ayah sama Bunda pergi dulu ya harus keluar kota 4 hari "Ucap sang Ayah yang langsung menciumi pipi kedua Anaknya dan disusul sang Bunda.
"Uangnya udah Bunda trsnferin ya kalo kurang bilang aja."Ucap Bunda yang tergesa gesa.
Mereka pun melihat kedua Orangtuanya mulai meninggalkan pekarang rumahnya dan secara perlahan menghilang dari pandangan mereka, seketika Zeira pun menyalakan Hand Phone nya.
Bunda
Kabarin Ara kalo dah nyampe ya Bund.
20.30
Iya sayang siap
20.33
"Kamu nge chat siapa Ara? " Ucap Kevan penasaran dan langsung menutup pintu rumah mereka.
"Ara nge chat Bunda Bang."Ucap Zeira dengan wajah yang tampak sedih.
"Jangan lupa mandi,terus turun kita makan malem bareng!" Ucap kevan seraya teriak karna Zeira sudah melenggang pergi menuju kamarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET
Teen Fiction"perhatian lo secara diam diam kegue, udh bisa bikin gue jatuh cinta." ~Zeira Mehira Azahra . . . . Squel dari cerita SECRET........ Follow dulu ya sebelum membaca.......
