Berawal dari sesuatu yang gak gue percaya, "masa ada cinta pada pandangan pertama, itumah nafsu kali", dan gue alamin ternyata, masaiya baru dekat dan jauh dari kata terikat, bersampingan sama orang yang belum kenal jauh udah bikin jantung berdegup kencang sih, dia namanya Ranti, sumpah kalau dibandingin sama cewek yang gue temuin dan mantan gue sebelumnya parasnya biasa aja, tapi dia imut banget dan misterius, itu yang buat gue "penasaran" sama dia dan mau kenal jauh.
Gak tahu ya, yang gue rasain ketemu sama sosok cewek misterius itu buat gue sepenasaran ini sama sosoknya, awalnya kenal cuma sekedar nama, dan mungkin gue harus berterimakasih sama kampus dan fakultas gue, karna acara yang dibuat itu bikin Ranti dan gue bisa jadi panitia bareng, kayaknya perjalanan menuju hatinya sedikit lebih mudah nih, itu pikir gue.
Acara demi acara dimulai, kita para panitia melaksanakan jobdesk nya masing-masing, saat itu gue ditugaskan jadi seksi perlengkapan dan Ranti jadi humas, ah sialan, kita beda jobdesk ternyata, ksrna udah sepenasaran ini sama dia, masa harus berhenti ditengah jalan cuma karna beda tugas yang diemban. Dengan sok tahunya gue, gue mencoba buat membantu tugas Ranti di humas,
"eh ran, gimana tanda tangan untuk proposal sponsorship?",
"Iyanih belum minta tanda tangan rektorat, Ranti gatau harus kemana dulu nih", "Oalah gampang itumah, yaudah yuk selesain bareng", mulai dari percakapan itu gue selalu bareng Ranti dan semakin ngerasa dekat aja sama dia, segala hal yang gak seharusnya gue terlibat dalam tugasnya dia sebagai panitia gue selalu ikut serta, mungkin ini yang dibilang kalau cinta butuh pengorbanan.Acara demi acara selesai, sampai mencapai puncaknya di hari terakhir acara, dan gue coba memberanikan diri untuk ajak dia pulang bareng, padahal rumah dia gak sejalur sama rumah gue dan bisa dibilang menuju rumahnya pun lumayan jauh, karna gue udah mulai ngerasa suka sama Ranti, halangan dan rintangan kayak gitu gue anggap kecil, singkat cerita pulang lah gue bareng Ranti, banyak hal yang kita obrolin dijalan pulang, dari pembahasan acara tadi sampai kita bahas mantan-mantan kita sebelumnya, dari obrolan dijalan gue makin ngerasa kita mulai saling terbuka dan semakin dekat menuju kata terikat.
Akhirnya sampailah dirumah Ranti, saat gue pamit untuk pulang, Ranti bilang seraya berbisik "hati-hati yaa, kabarin kalau udah sampai rumah", ah sialan momen yang seenggaknya diperjalanan pulang, gue senyum-senyum sendiri.
Pakai earphone, buka spotify, lalu play lagunya Elvis Presley yang judulnya Can't Help Falling in Love.
![](https://img.wattpad.com/cover/234377491-288-k618558.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
MANTRA UNTUK SANG AKAR.
De Todosebuah kisah perjuangan tanpa henti demi mempertahankan dan mencapai tujuan yang didambakannya, berusaha menguatkan hubungannya sampai dititik putus asa terhebatnya. kadang berusaha tegar hanya membuat hati semakin gusar, dan meski tidak kuat bukan...