kelima

1.4K 40 0
                                    

"Happy Reading"


"kenapa alvaro cium aurora disini nanti ada yang lihat gimana"ucap aurora sambil tersipu malu

Alvaro yang melihat aurora Tersipu malu lalu terkekeh pelan atas perkataan jujur aurora

"gak papa ini masih pagi banget kok sayang dan gak mungkin ada yang lihat"ucap alvaro

sambil mengenggam tangan aurora lalu menciumnya.

Cup-cup-cup..

"Ya udah kita keluar sekarang ya My Queen"ucap alvaro lalu melepas genggamannya ditangan aurora

"Ya udah ayo alvaro"ucap aurora lalu aurora mau membuka pintu mobil tapi ditahan alvaro

"My Queen nanti kalau ditempat keramayan ospek kamu panggil alvaro kaka ya sayang"ucap alvaro

Lalu aurora menghadap alvora lalu tersenyum manis semanis gula yang membuat alvaro lumer..wkwkwkkwk

"Iya kaka Alvaro"ucap aurora sambil tersenyum dan mengedipkan mata sebelahnya

Alvaro yang melihat itu kelakuan kekasihnya itu lalu ikut tersenyum karna my Queenya pengertian terhadap keadaanya sekarang dan gemes atas kedipan yang diberikan my Queennya.

"iiss my Queennya alvaro dari siapa sih belajar jadi centil gitu segala mengedipkan matanya gitu ..hemmmp" ucap alvro sambil tersenyum dan mengelus pipi aurora

"Dari alvaro lah terus dari siapa lagi kalau bukan dari alvaro"ucap Aurora cerocos

sambil terkekeh pelan dan alvaro ikut terkekeh bersama Queenya karna My Queenya bisa-bisanya mengikut in sifat alvaro terhadapnya.

"iiihh pintar deh my Queen nirunya"ucap alvaro sambil tersenyum

Aurora yang melihat senyum alvaro lalu mencium pipi aurora sekilah..

Cup-

"ya udah ayo kita turun"ucap aurora sambil memalingkan mukanya kearah lain karna pasti pipinya merona atas kelakuan yang dia buat sendiri.

Alvaro yang melihat sikap my Queennya itu jadi gemes dan mencubit pipi aurora

"Ya udah kita keluar tapi Queen tunggu dulu ya biar alvaro yang buka pintu buat Queen"ucap alvaro

"Iya kaka alvaro ku sayang"jawab Queen

Setelah itu alvaro membuka pintu mobil dan keluar lalu mengitari sedikit mobil menuju kearah aurora untuk membuka pintu keluar buat auroranya.

Tapi sewaktu alvaro keluar banyak orang yang memperhatiKan alvaro yang keluar dari mobil nya dengan disambut histeris dari fans alvaro. melihat Hal itu alvaro sudah biasa kenapa alvaro menjadi pusat perhatian alvaro adalah pria yang tampan,tegas,dinginnya terhadap siapa pun dan berwibawa dan jua siapa yang tidak tahu alvaro adalah si Presma dikampus ini dan juga dia anak dari donatur terbesar dikampus.

Dan yang membuat mereka bingung melihat alvaro yang mengitari mobil untuk membuka pintu mobil penumpang disebelahnya mereka bertanya-tanya siapa kah orang yang ada dikursi penumpang itu Karna alvaro jarang mau membawa orang dimobilnya masuk kemobilnya,apa lagi orang yang tidak dikenal.

Banyak bisikan-bisikan dari mahasiswa kampus tersebut.

Siapa sih dimobil itu penasaran banget gue jadinya dia cewek atau cowok ya

Iiihh jadi penasaran deh

Penasaran gila jadinya

Itu cewek atau cowok ya kalau cewek pasti cantik bisa digebet deh

Dll

Tak lama setelah alvaro sampai lalu membukakan pintu itu dan mengulurkan tangan buat membantu aurora keluar.

sedangkan orang-orang yang melihat perlakuan alvora makin histeris karna itu terlalu sosweet buat dipandang karna mereka tahu Presma mereka tidak pernah memperlalukan siapa pun semanis itu.dan bisikan-bisikan itu terjadi lagi.

Iihh siapa sih orang itu sampe alvaro memperlakukannya gitu?

Jadi penasaran

Makin penasaran

Pasti itu cewek bukan cowo

Ya iya lah cewek kalau cowok gak mungkin alvaro sampe mengulurkan tangan.jawab seseorang lainnya

Iya tuh bener banget kata lo.sambung orang lainnya jua

Gimana ya tampang ceweknya..ucap yang lain sambil membayang.

Pastinya cantik lah ceweknya.jawab orang yang lain

Alvaro yang mendengar bisikan-bisikan itu gak peduli,sedangkan aurora yang di perlakukan itu menjadi malu dan ragu-ragu menerima uluran tangan alvaro.

"Alvaro aurora malu"ucap aurora sambil pipinya bersemu merah merona.







"Next Selanjutnya ya semua jangan lupa vote an comment"

Gadis Polos Kekasih PresmaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang