Late Love • Yoonlice

9 - Kesempatan

Beberapa hari kemudian. Lisa dan yang lainnya sedang di kantin.

"Eh katanya BTS bakal comeback, tapi kemarin Jin oppa cerita kalo mereka ada masalah," ucap Jisoo.

"Hm? Masalah apa?" tanya June.

"Katanya pas mereka buat mv, terus juga pas mereka latihan Suga oppa nggak mau fokus. Dia sering ngurung diri di kamarnya. Setiap di tanya, jawabannya nggak ada apa," jelas Jisoo panjang lebar.

Lisa yang tadi asik memakan makanannya, tiba tiba terdiam.

"Trus trus gimana?" tanya Rose penasaran.

"Yaa gitu, semua nggak berjalan lancar. Kat–"

Tiba tiba ponsel Jisoo berdering.

"Haloo"

"JIS, SUGA KECELAKAAN!"

"Hah?!"

"LISA! DIA MANGGIL LISA DARI TADI. PLEASE BAWA LISA KESINI."

Tut!

"LISA!" teriak Jisoo.

Lisa tersentak.

"Hah? Apa?"

"Cepet, ke rumah sakit sekarang! Ayoo!" ajak Jisoo.

"Hah ngapain?!" tanya Lisa bingung.

"Suga opaa! Dia kecelakaan!"

Semua terkejut, termasuk Lisa.

Lisa langsung saja bergegas ke rumah sakit. Ia menghiraukan panggilan panggilan temannya.

"Aduh, emang Lisa tau rumah sakitnya?" tanya Rose.

"Udahlah, kita langsung aja."

Lisa baru saja sampai di sebuah rumah sakit. Ia langsung mencari dimana Yoongi berada. Mata Lisa membulat saat melihat ada Seokjin di ujung lorong.

"Oppa!" teriak Lisa. Lisa berlari ke arah Seokjin.

"Lisa?"

"D-dimana Suga oppa?" tanya Lisa panik. Mata Lisa mulai berkaca kaca.
"Suga oppa gimana keadaannya? Dia ga kenapa napa kan? Kenapa bisa kecelakaan? Jawab!! Oppa jawab! Dimana dia? Di–"

"LISA!"

Lisa tersentak.

"Tenang, please. Suga lagi di rawat disana. Lisa duduk dulu. Tenang okey. Ini minum dulu," Seokjin menyodorkan minuman. Lisa yang sudah haus dari tadi langsung saja meminumnya.

Tiba tiba dokter keluar. Lisa langsung saja berdiri dan menghampiri dokter tersebut.

"Dok gimana keadaannya?"

"Dia baik baik saja, hanya butuh istirahat yang cukup. Tapi tadi sebelum di tangani, pasien sempat memanggil manggil nama seseorang. Li– siapa ya." kata dokter.

"Lisa?" tanya Lisa ragu.

"Ahh iyaa Lisa. Mungkin saja dia butuh Lisa di sampingnya. Kalian boleh masuk, tapi jangan ribut," lanjut dokter.

"Baik dok!"

Lisa langsung saja masuk. Saat yang lain hendak masuk. Seokjin menahan mereka. "Biarin mereka berdua dulu."

Lisa melihat Yoongi yang sedang tertidur. Lisa duduk di samping ranjangnya Yoongi. Ia menatap Yoongi lama, lalu mengelus kepala Yoongi.

"Oppa," lirih Lisa.
"Bangun, jangan tidur aja."
"Lisa udah dateng," lanjutnya.

Air mata Lisa terjatuh.

"Jangan nangis Lis. Gue ga suka liat lu nangis."

"Oppa?"