02. Winata family

27 7 0
                                    

hai semuanya!

pertama-tama aku pengen ngucapin banyak terimakasih buat kalian yang udah baca cerita ini.

aku bener-bener ga nyangka kalau bakal dapat respon yang bagus dari kalian. karna jujur aja, aku nulis cerita ini tu sebatas iseng-iseng belaka.

bukan gimana-gimana.

karna ide aku tuh udah mentok buat kelima cerita aku yang lain. and, aku malah nambah cerita lagi dong, pinter banget emang :(

———————————————

CHAPTER 02. WINATA FAMILY

SELAMAT MEMBACA

———————————————

Gabby menjatuhkan dirinya ke kasur. Kemudian ia mengeluarkan ponsel dari saku celana nya. Gabby tampak membuka aplikasi galeri seraya menggeser slide foto-fotonya bersama Malvio.

Terhitung sudah enam bulan sejak kepergian Malvio ke Milan untuk melanjutkan kuliah nya. Malvio masih rutin menghubunginya di tiga bulan pertama, namun, semakin kesini, Malvio jarang memberi kabar.

"Mungkin aja dia sibuk sama kuliahnya kan," gumam Gabby pada dirinya sendiri. Gadis itu berusaha untuk selalu berpostive thingking terhadap kekasihnya itu.

Gabby mendengus nafas panjang. Ia butuh teman curhat jika sudah begini. Dengan cepat Gabby menghubungi salah satu temannya.

SUNNY⛅
terhubung . . .

"Ada apa Gab?"

"Mau curhaaaaat"

"Curhat apa? Sini ceritain dulu yang jelas biar gue ngerti masalahnya"

"Malvio nggak ngabarin gue lagi Sun. Menurut lo itu aneh nggak sih?"

"Gimana ya Gab. Kalo gini gue juga bingung jawabnya. Tapi kalo tanggapan gue sih, lo perlu selidikin Malvio deh"

"Selidikin buat apa?"

"Yaa selidikin aja. Siapa tau Malvio main belakang kan? Bukan berburuk sangka atau gimana. Gue cuman gamau lo di sakitin"

"Tapi gue takut"

"Takut kenapa astaga?"

"Gatau, takut aja"

"Gab ayo lah. Jangan gini terus. Jujur gue udah geregetan sama lo. Gue tau lo udah ngasih kepercayaan ke dia, tapi kalo dia gabisa jaga kepercayaan lo gimana?"

"Kecewa lah"

"Nah kan makanya ayo dong Gab lo harus bergerak. Jangan gini-gini aja"

"Em, oke. Gua seledikin dulu yaa, nanti telfon lagi"

"Sip. Kalo butuh bantuan ke gue aja yaa. Gini-gini gue juga bisa nyelidikin orang"

"Iya Sunny iya. Oke bubay sist, muaach"

"Muach too"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 23, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

SHMILYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang