IRREGULAR MARRIED (Tamat)

30

Percaya kah kalian keajaiban pelukan seorang ibu?

Tangisan dan doa seorang ibu akan anak nya, itu mampu membangkitkan sesuatu yang seharusnya tiada. Pasti nya dengan restu tuhan dan sebuah keajaiban.

. . . .

4 tahun kemudian~~~

"Apa ini?...kenapa wajah ku jadi celemotan begini..."

Doyoung bangun di pagi hari dan terkejut di saat ia melihat betapa celemotan wajah tampan nya di depan cermin. Wajah nya penuh dengan bedak, lipstik merah, dan gliter warna-warni menghiasi seluruh wajah nya.

"Ini pasti kerjaan nya hae-rin.."doyoung terlihat yakin dengan tebakan nya.

Istrinya itu terkadang sering melakukan hal konyol terhadap dirinya akhir-akhir ini.

"Tenang doy.. Kau terlahir tampan jadi mau di celemotin apapun kulit putih mulus dan pahatan indah ini tidak akan pudar... Dasar istri nakal.. Seperti nya dia harus di kasih pelajaran.."monolog doyoung.

Ia keluar dari kamar dan mencari keberadaan istri nya. Disaat melangkah ia mendengar suara tawa yang sangat di kenal nya.

"Jadi kalian disini..."ucap doyoung setelah menghampiri istri nya di taman belakang rumah.

Hae-rin memakai gaun putih, ia tengah menyiram tanaman kesayangan nya.

"Akhirnya kau bangun juga sayang ku.."ucap ku setelah melihat sosok suami ku yang wajah nya celemotan begitu.

"Lihat wajah ku ini.. Sangat bercelemotan.. Aku tau kau yang melakukan nya.."ucap doyoung.

"Bukan hanya aku... Liat disana.."aku menunjuk ke arah lapangan taman dengan rumput hijau nya.

Doyoung melihat arah tujukan hae-rin dan melihat seorang anak kecil memakai gaun putih bercorak kelinci tengah bermain riang. Ia melompat kegirangan tanpa memakai sepatu di atas rumput hijau yang basah karena air.

"Appaaaaaaa....eommmaaa..."
sapa anak kecil itu di iringi senyuman manis yang menampakkan gigi kelincinya yang mirip dengan doyoung.

Dia melambaikan tangan kecil nya ke arah kedua orang tua nya.

"Dia juga melakukan nya?.."tanya doyoung. Jadi istri dan anaknya bersekongkol.

"Iya hahahahahaha.. Itu karena aku dan dia ingin mengerjai mu di pagi hari.. Tak kusangka kau terlihat kesal begini.."

"Tidak jadi kesal karena melihat senyuman manis malaikat kecil ku.."ucap doyoung.

Doyoung memeluk hae-rin dan melayangkan kecupan singkat di kening istrinya sebelum akhirnya ia berlari menghampiri putri manis nya.

Aku bahagia, sangat bahagia dan juga bersyukur akan kehidupan ini. Aku sangat berterima kasih pada tuhan karena mengembalikan putri pertama kami, itu artinya tuhan percaya bahwa aku dan doyoung bisa menjaga titipan nya.

Flashback 4 tahun yang lalu~~~

Aku menangis tak henti-hentinya sembari memeluk erat hae-young yang sudah tak bernyawa. Di dalam hati ku berdoa kepada tuhan supaya mengembalikan hae-young ke pada ku, aku berjanji akan membahagiakan hae-young jika ia hidup kembali.