part 4

10 3 0
                                    

Zino POV

Entah kenapa kepala gue berat banget mikirin semua masalah yang gue alami hari ini, sudah cukup 3 masalah yang membuat gue ingin ngebunuh seseorang hari ini. Setelah keluar dari fakultas kedokteran, gue nggak lagi balik ke fakultas, gue nerusin perjalanan gue hingga keapartemen yang dibeliin orang tua gue, apartemen mewah di tengah kota dengan pemandangan yang dapat menyejukan mata menjadi tempat pilihan gue buat istirahat dan nenangin pikiran gue yang lagi kacau .

"haahhh... "
Helaan napas kasar zino sambil menjatuhkan dirinya di atas ranjang king size miliknya dan mulai menutup mata.

gue bangun saat rasa lapar datang, gue lihat jam tangan yang bertengker ditangan gue udah nunjukin pukul 08:15 malam. Waktu yang sangat lama untuk tidur, tanpa pikir panjang gue lansung bangkit dari tidur dan berjalan ke arah kamar mandi buat bersiin badan gue yang udah lengket setelah itu gue bakal cari makanan.. Pikiran gue udah mulai membaik setelah tidur tadi.

"enaknya malam ini makan apa ya?"
Tanya zino pada dirinya sendiri yang mulai kebingungan

"ahh... Mendingan gue ngecek isi dapur dulu"
Final zino yang mulai berjalan ke arah dapur

"shit.. Nggak ada apa-apa lagi didapur "
Kesal zino yang tidak menemukan apa-apa didalam dapurnya

"mendingan makan diluar,biar pun ada bahan makanan kan gue nggak bisa masak hahaha.. "
Final dan ejek zino terhadap dirinya sendiri

Setelah puas berkendara disejuknya malam akhirnya aku menemukan restoran untuk makan. Tidak mewah dan tidak terlalu ramai tapi kuyakin restoran ini pasti mempunyai makanan yang lezat, dari pada menunggu lama ada baiknya aku lansung masuk saja
Tring...
Suara bel saat aku membuka pintu lansung mencari meja kosong, setelah mendapatkan meja kosong aku lansung duduk di meja kosong tersebut dan mulai memesan makanan yang ingin kumakan malam ini...

"apa yang harus kumakan malam ini? "
Bingung zino lagi, entah apa yang ingin dimakannya kelihatan makanan disini begitu lezat.

Tanpa menunggu lama lansung ku panggil pelayan yang bertugas mencatat pesanan

"iya mas, mau pesan apa? "
Sopan pelayan tersebut bertanya, sedikit gemes melihat zino yang sedang memilih menu makanan

"bisa bantu gue milih makanan nggak?, disini tuh makanan spesialnya apa aja? "
Tanya zino dengan sangat tidak sopannya

"malam ini kami punya beberapa hidangan spesial, mas bisa mencobanya, salah satunya ada nasi goreng seafood ada juga sate ayam bumbu padang.... "
Jelas sang pelayan panjang lebar

"yaudah deh gue pesan nasi goreng udang tempura aja deh sama minumnya ice coffe chocolate"
Final zino setelah berkutat dengan pikirannya sendiri

Author POV

Jam sudah menunjukan pukul 07:30 malam, plom sedang menjemur pakainnya dan juga pakaian manusia yang membuat nya kesal tadi... Setelah pulang dari kuliah plom tidak masuk kerja karena sudah mendapati izin untuk hari lbur minggu ini.

"plom apa yang sedang kamu lakukan? "
Tanya stesy berjalan ke arah dapur sembari memegangi perutnya yang lapar

"aku sedang menjemur pakaian, ada apa stesy? "
Tanya plom yang sedikit berteriak dari balkon dapur

"aku lapar plom, aku pikir kau sedang memasak, ayolah memasak untukku malam ini?"
Keluh dan tanya stesy dengan wajah imut yang dibuat-buat didepan pintu balkon dapur

"ohh ayolah, bukankah kau bisa memasak, masak lah sendiri stesy aku sedang menjemur sekarang"
Tolak plom yang sedang menjemur

"ayolah plomm... Aku capek, nggak mood buat masak, aku janji besok pagi dan malam aku akan memasak untuk kita berdua"
Bujuk stesy lagi dengan pupy eyesnya dan berjanji akan memasak besok harinya

"hehh... Baiklah-baiklah aku akan memasak malam ini, dan awas jika besok kamu tidak menepati janji mu"
Pasrah plom dengan stesy dan sedikit mengancam agar anak itu mau menepati janjinya besok

"yesss... Janji"
Janji stesy gembira entah kenapa dia sangat menyukai masakan teman yang sudah dianggapnya sodara tersebut

"tunggulah aku akan mulai memasak"
Masuk plom ke dalam dapur dan mulai memasak

Setelah memasak beberapa jam akhirnya makan malam plom dan stesy selesai.. Malam ini plom hanya memasak sup dan udang yabg telah ditata rapi bersama nasi hangat

"ohh...baunya sungguh enak sekali plom.. Aku yakin suamimu akan sangat bahagia memilimu"
Ungkap stesy dengan nada mengejek

"ohh ayolah... Jangan memulai lagi stesy, aku sedang tidak ingin mencari gara-gara dengan mu"
Balas plom sambilm memutar bola matanya asal

"aku serius dengan perkataan ku, dan baiklah aku akan makan saja lihat lah cacingku sudah mulai konser dari tadi"
Canda stesy dan memulai acara makannya

"terserah kau saja"
Senyum plom melihat temannya yang sudah memulai acara makan malamnya

makan malam yang penuh dengan canda tawa memenuhi acara yang hanya dinikmati mereka berdua

Zino POV

Setelah selesai makan gue lansung segera bayar bill dan lansung tancap gas kembali menuju apartemen gue lagi, tapi sebelum itu gue singgah ke market buat beli beberapa makanan instant dan juga snack buat di apartemen nanti.. Karna gue nggak bakal pulang rumah malam ini, setelah semuanya selesai gue lansung tancap gas lagi ke apartemen gue.

"hahh... "
Duduk zino di kursi balkon luar kamarnya sambil menatap keriuhan malam kota, sampai matanya menemukan sesosok yang berani mengotori bajunya tadi siang saat di fakultas kedokteran

"ohh... Jadi lo tinggal di apartemen ini juga"
Gumam zino yang hanya dapat didengar oleh dirinya sendiri

"siap-siap aja lo bakal menderita..jadi tetangga gue"
Gumam zino lagi sambil menyunggingkan senyum nya.

"ahh... Mendingan gue tidur sekarang.. Rencana udah tersusun rapi"
Final zino mulai masuk kedalam kamarnya sambil merenggangkan badanya yang mulai terasa Pegal.

Author POV

Setelah selesai dengan acara makan malam yang dibuat oleh plom dan stesy, mereka sekarang duduk didepan televisi sambil meminum coklat panas buatan plom

"ahh... Enak skali plom, Plom emang kamu besok bakal masuk kerja lagi? "
Tanya stesy mencairkan suasan yang mulai serius menonton acara tv

"ya iyalah, aku nggak mungkin libur terus"
Jawab plom sambil meniup coklat panas nya

"ihh... Kamu tuh baru libur 1 hari bukan 1 minggu plommmm.. "
Jutek stesy

"yah biarin.... kan aku nyari duit buat bayarin apartemen sama biaya kuliah"
Jawab plom lagi, dan terjadi keheningan antara plom dan stesy

"hmm baiklah....hoaammm... Aku udah ngantuk, aku mau tidur dulu selamat malam plom"
Keluh stesy lagi

"hmm..aku akan tidur juga selamat malam stesy"
Jawab plom sambil membawa kedua cangkir ke tempat cuci piring dan lansung masuk kedalam kamarnya

Hmm.. Eps kejadian awal udah selesai...
Sampai jumpa di eps selanjutnya yah guys:))...

Jangan lupa ya buat vote, komen dan share cerita author ya
💙👌😇✌👋

Kalau ada yang ingin dikoreksi atau di tanyakan silahkan lewat comentar aja okk:)))💙




Couple zone Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang