"Luka yang menorehkan sebuah Asa"
Memang benar,dulu aku mencintaimu
Kehilanganmu seperti kehilangan separuh diriku
Hatiku selalu ingin hadir di kehidupanmu
Tapi itu dulu.....
Logika selalu berkata untuk apa kau mencintainya
Jika hasilnya hanya sebuah luka yang menorehkan sebuah asa
Tapi itu selalu jadi impianku
Tapi relungan jiwaku berkata jangan pernah kau anggap itu sebuah impian
Dia hanyalah batas antara imaginasi dan realitas
Aku yang selalu memikirkannya sementara dia memikirkanku seperlunya saja
Andai dulu aku tak mengenalmu
Aku tak akan pernah luka yang kubuat dengan sendirinya
Dulu....
Aku pernah berbahagia tanpamu,maka akan kucoba berbahagia seperti dulu sebelum mengenalmu
Tanpa mengenali luka untuk pertama kalinya
Tidak pernah kuduga perasaan yang selama ini ku jaga dengan percaya
Kini hancur lebur menjadi secercah luka yang berkeping entah kemana
Apakah mudah aku melupakanmu?
Tentu tidaklah, melupakanmu tentu sangat susah banyak yang harus dikorbankan
Tapi akan kucoba melupakanmu menghapus kenangan bersama yang dulu
Terimakasih untukmu yang pernah singgah di hatiku
Walaupun kau yang menorehkan luka diantara gelak tawaJangan lupa vote kommen dan share.
Tetap baca khayalan semata yaa jangan bosan🤗skuy ajak temen,sahabat, pacar, keluarga,saudara buat baca 🤣
Skuy follow akun IG Author "vikafrda_"jangan sampai ketinggalan info tentang kepenulisan.See youuu♥️
Makasih banyak buat kalian yang udah baca "Khayalan Semata"😚
KAMU SEDANG MEMBACA
Khayalan Semata
PoetryDirendahkan tak mungkin jadi sampah Disanjung tak mungkin jadi rembulan Maka jangan risaukan omongan orang Banyak hal yang mampu mengubah Pandangan kita terhadap orang lain Behalte den Geist🌵 🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷 Jangan lupa follow @vikafrda_...