EPS 1

574 18 12
                                    

Selamat membaca guys....
.
.
.
.

9 Januari 2020, merupakan hari jadi Puput dan Iqbal yang ke 2thn. Itulah yang menjadi alasan mengapa ia sangat bahagia saat ini. Berharap hari ini sang pujaan hati memberinya setangkai bunga dan coklat seperti pasangan dalam drama Korea yang baru ia nonton semalam.

Oh ya, dia juga menyiapkan sesuatu untuk iqbal. Iya, sebuah jam tangan bermerek yg sejak awal tengah ditaksir sama iqbal. Jam tangan itu seharga 1jt lebih, dan Puput membeli nya untuk iqbal dengan uang tabungan nya yg sdh lama dia simpan.

"Senyum mulu nih anak. Knp dah? " Lheya, sahabat nya.

"Iki loh lheya, saiki hari jadine Puput ambe iqbal" Jawab lili dengan suara medok nya.

"Eh, Li. Bisa g sih , lo ngomong nya gk usah medok . Lo kan udah di jakarta, pake lo gue dong aelah" Protes lheya

"Loh gaiso toh. Aku gk cocok ngomong lo gue" Bales lili dengan suara meninggi nya namun ttp medok.

"Serah lu dah bambang, gk urus" Lheya.
"Terus semalam iqbal ngucapin selamat gk sama lu? " Veni bersuara

"Kalau soal itu, belum" Jawab puput seketika wajahnya berubah jadi sedih.

"Udahlah put, iqbal itu udah gk suka sama lu. Putusin lah. Lagian juga gue perhatiin dia itu udah bosen sama lu. Lu seharusnya sadar itu." Veni

"Benar tuh kata Veni. Yg gue liat selama ini juga, hanya elu yg cinta, dianya enggk. Lagian yah, gue juga heran, tiap kali iqbal sama lu pasti wajah dia murung mulu. Kek gk nyaman gitu dekat sama lu" Lheya

"Iyo to put. Aku juga sependapat. Si iqbal itu yah aku perhatiin dia udah gk cinta sama kamu" Lili

"Gpp kalau iqbal gitu ke gue. Yang penting gue harus tetap nunjukin ke dia kalau gue itu tulus cinta sama dia. Dan moga aja dengan gue yang begitu, dia bisa luluh dan cinta sama gue lagi. " puput

"Terserah lo deh. Selama Iqbal gk bikin lo nangis, gue biarin aja dia. Tapi kalau dia ampe buat lu nangis, gue bakalan beri pelajaran" Ucap lheya tegas

"Iya mak. Iya" Puput

Keempat nya memutuskan untuk masuk kelas. Tanpa mereka sadari seseorang dari jauh tengah memperhatikan mereka.

"Hm... Gue udah sabar liat lo senyum terus. Waktunya lo menderita" Ucap orang tersebut.

****

Suasana kelas puput terlihat ramai. Bagaimana tidak, saat ini guru-guru sedang mengadakan rapat dadakan. Melihat situasi yang sangat mendukung ini, puput memutuskan untuk ke kelas iqbal. Ia tersenyum melangkah dengan senyum cerianya.

(Dikelas iqbal)

"Permisi, ada iqbal? " Tanya puput sopan.

"Dih, si bucin. Bal, si bucin nyariin elu nih. " Jawab salah satu murid yang diketahui bernama Diviya.

Lantas anak-anak dikelas itu mulai menertawakan puput. Yap., bucin. Dia terkenal dengan sebutan itu. Namun dia tidak terlalu memperdulikan hal itu, karena baginya selama ia bucin sama pacar sendiri, ngapain malu. Oh yah, iqbal ini merupakan siswa cerdas di SMAN Wataped JKT.

(Story Of Ending) NEVER SAY GOODBYE [tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang