» What if... [I.S]

362 43 7
                                    

Izumi Sena be Tukang Ojol.

- Lengkap pakai jas, sarung tangan, kacamata, dan helm.

- Selalu bawa SIM, KTP, dan fotocopy Kartu Keluarga.

- Izumi selalu bawa Handsanitizer kemana-mana, jadi ia bakal minta setiap penumpangnya buat pakai itu sebelum naik motor.

- Dia nggak mau bantu penumpang yang kesusahan pake helm, dia lebih milih nunggu lama dibanding bantu pasangin.

- Muka ganteng, pasti banyak yang suka. Ciwi-ciwi suka modus gombal gaje ke Izumi.

- Selalu pelan dan hati-hati bawa motornya.

- Jutek, pake banget. Nggak suka tipe penumpang yang nanya-nanya ngawur, ganggu katanya.

- "Mas, ganteng gini kok jadi Ojol sih? Mending jadi pacar aku ea."

- "Memang ada ya orang yang mau jadi pacar mba?"

- Dia selalu dingin, dan kasih tampang marah, padahal sebenarnya ngga, dia cuma gasuka digodain sama ciwi-ciwi ganjen, makanya pura-pura sok marah gitu.

- Padahal mah dia gatau aja penumpangnya udah K.O duluan sama tampang badboi-Tsun nya.

- Lebih suka kalau penumpangnya cowok.

- Selalu sediain jas hujan plastik baru, bukan yang bekas dipake penumpang lain dan bau hasil dilipat waktu masih basah. Jijik.

- Walaupun ketutupan jaket Ojol, Izumi selalu pakai pakaian stylish kekinian gitu. Mana mau dia dipandang rendah karena jadi tukang ojol.

- Banyak temen nongkrong, kalau ada waktu, dia selalu sempetin dateng ke cafe ketemu temen-temen kuliahnya sambil seruput kopi.

- No Sebat. Bau. Ga like.

- Iya. Dia jadi ojol cuma buat kerja sampingan. Aslinya masih kuliah.

- Selalu masuk nominasi kang Ojol terganteng.

- Pernah masuk Tribun News, 'Langka! Tukang Ojol tampan!'. Akibat salah satu penumpangnya yang pernah SG in foto dia.

- Cuek. Tapi perhatian.

- Selalu ngutamain keselamatan dan kenyamanan penumpang.

- Kalau ada penumpang yang kurang uang, ia selalu ikhlasin. "Gapapa mbak, cuma kurang 2.000 kok, saya masih banyak uang."

- Sebenernya baik, sayang mukanya aja yang nggak sinkron.

- "Mbak, saya udah ikhlasin 2.000, jadi mbak harus kasih bintang 5 ya."

- Selesai jadwal narik, setelahnya ia selalu pergi ke Indomarried. Paling-paling beli kopi dan nyetok mie buat simpenan.

- "Hanya ini mas belanjany-" -Kasir

- "Iya mbak."

- "Tapi kalau bisa saya juga mau ajak mbak (Name) pulang sama saya." Sambil senyum manis tulus gitu ke kamu.

- Iya. Dia nyamperin pacarnya yang lagi kerja sambilan buat pulang bareng sama dia.

Krinj.

« Imagine - Ansuta »Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang