YOKOHAMA DIVISION (4)

87 13 9
                                    

Story 4 : 3 anak kos Yokohama, Negara Indonesia dan Jamban

Samatoki selalu mengeluh dengan buaya" pada sisi sungai, setiap kali ia ke tepi sungai dan ingin buang air kecil, juniornya menegang menandakan suatu bahaya mengancam.
tytydnya ingin di makan buaya yg tiba" saja muncul ke permukaan.
berbahaya, sangat berbahaya setelah buaya tersebut berkali" bersiap menerkam juniornya.

samatoki sempat teriak, sambil melindungi sang junior, dan bersyukurlah riou bersamanya.
Buaya itu di tarik ke permukaan, dan di banting riou hingga mati.

Malam harinya mereka pesta pora makan
sate buaya...

Pada hari ke 4 tersesat di hutan akhirnya Riou membuat sebuah Toilet yang mengambang di atas sungai untuk samatoki, ia pelajari struktur bagunan Toilet mengambang itu saat masih aktif menjadi marinir.

"Toilet di atas air?" samatoki menatapi riou yg memotong pohon dan mengumpulkan bambu.

"ya.. namanya Jamban, aku mempelajari membuatnya saat di indonesia..."

"Indonesia?, se jauh itu kau bekerja?!"

"tentu, di sana sangat unik, Tikus di buat jadi Bakso, kemudian ada belalang goreng, Ulat yang di.... "

"Cukup riou..." Samatoki sudah memegang mulut & perut merasa mual.

Tuan marinir kembali dengan aktifitasnya sambil bersenandung ria, wajahnya tampak ceria setelah makan daging hewan buruannya sendiri.

suasana terasa damai--

hingga 3 jam berlalu...
Jamban berhasil di buat...

Riou rehat sejenak bersandar di bawah pohon besar, menepuk-nya sebentar dan berniat menebang pohonnya.

"Lu mau Bikin Jamban lagi?!!"

"Bukan, Ini untuk makan Siang kita~"

"Hah?!! , Itu hanya pohon besar, lu mau makan kayu?!!"

samatoki mengoceh protes, kulitnya bentol" penuh gigitan nyamuk, menggunakan Cd moderen sangat tidak nyaman, terlebih rentan saat angin menerpa.

ia bagai seorang wanita di usili oleh angin saat Rok nya terangkat.

Riou berhasil menebang pohon besar tadi, seharusnya memakan waktu ber jam-jam menebangnya, namun pohon besar itu terlihat rapuh dan berbeda dgn pohon sebelumnya, kayunya berwarna putih, dan basah?
pohon tersebut memiliki isi, yang membuat Samatoki merinding dan ngancir tak ingin mendekat.

"ULAT!!! ULATT!!!! ITU ULET GEDE BANGET!!!"

"iya.. besar... ini ulat Sagu samatoki..."

"ITU ULAT SAMA SERAMNYA KEK TYTYD JYUTO!!!" samatoki teriak histeris saat sebuah ulat di ambil riou dan di perlihatkannya.

"GILA, LU MAU NYURUH GUA MAKAN NIH ULAT?!!" dan tuan busujima tak heran" ia langsung "Ngap" itu ulat sagu sebesar 2 jari dan menatap samatoki sambil menyodorkan piring daun memuat kumpulan ulat yg ia ambil dari batang pohon sagu.

Dan terjadilah aksi kejar kejaran antara riou berwajah datar mengejar samatoki berwajah takut histeris sambil menyumpah.
ketahuilah, Riou mengejar samatoki layaknya mengejar mangsa, larinya pun lebih cepat dari pada kuda--

Di Sisi lain, Jyuto Iruma yg di tendang babi hutan saat di chapter 3 kini ia berada bersama suku pedalaman.

Di putar putar oleh seorang pria tamvan berbajukan daun.

Jyuto sedang mengalami krisis nyawa...
ia akan di panggang...

Dan bagaimana kah nasib jyuto? lalu berhasilkah riou mengejar samatoki untuk memakankan ulat sagu?

Riou berhasil membuat samatoki memakan ulat sagu...
dan kini Samatoki sedang berada di jamban ia mengalami Diare ulat sagu.
2 jam menunggu samatoki keluar di Toilet mengambang riou heran Jamban tersebut bergerak...

Bergegaslah tuan mason menghampiri jamban,  samatoki yg ingin keluar jamban terkaget kaget.

BUAYA!!! BUAYA ADA DI SISI JAMBAN!!!

Samatoki histeris!!, ia berlari lari diatas rakit jamban yang cukup besar itu sambil memanggil riou, kepanikannya membuat Jamban tersebut terbalik.

dengan Heroik ala Tarzan sesungguhnya!
Go rio rio masuk ke air menjadi pawang 3 buaya ukuran sedang.

dan samatoki...

ia terkapar di tepian sungai, telanjang bulat dengan pantat kinclong terkena matahari.

berjejer bagai ikan sarden bersama 3 buaya yg mati...

"Samatoki kau masih hidup?" riou menggendong samatoki ke gubuk kecil buatannya.

"Gua sudah mati..."

"Sabar samatok, perjalanan masih jauh!! Petualangan kita masih panjang..."

alih alih ber mesraan ber dua di gubuk menenangkan Samatoki, ke dua nya ke pergok suku pedalaman.

Samatoki dan Riou di bawa ke Rumah suku pedalaman.

dan apakah Mereka akan bertemu jyuto?
apa mereka masih mengingat jyuto? :V

END... SAMBUNG KE CHAP 5!!

FANDOM RECEH HYPMICTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang