One And Only

part 11

Krystal dan lisa menikmati makan siang bersama setelah meeting mereka. Karena krystal belum pernah ke korea sebelumnya meskipun kedua orang tuanya adalah orang korea, ia meminta lisa untuk menemaninya makan makanan yang belum pernah ia makan sebelumnya.

Mereka makan di sebuah restoran yang menyajikan makan korea terutama haejangguk. Krystal makan dengan lahapnya karena ia merasa bahwa makanan yang ia makan sangat pas dengan seleranya.

"Kau menyukainya?" Tanya lisa.

"Sangat. Ini enak sekali" ucap krystal.

"Aku lega jika makanan ini cocok untukmu" ucap lisa sambil tersenyum.

"Kau tau club yang indah disini?" Tanya krystal.

"Di itaewon banyak club yang bagus" ucap lisa.

"Kau mau pergi bersamaku?" Tanya krystal.

"Kemana? Club?" Tanya lisa.

"Hmm... club. Aku ingin berpesta" ucap krystal.

"Aku rasa bukan ide yang bagus jika kita pergi hanya berdua" ucap lisa

"Why? Apa ada masalah?" Tanya krystal.

"Aku hanya takut tunanganku salah paham nanti. Im sorry" ucap lisa.

"Yakkk... kita sama sama wanita. Kenapa tunanganmu salah paham dengan wanita sepertiku. Di boleh salah paham jika.............. wait, tunanganmu seorang wanita?" Tanya krystal.

"Kau benar. Tunanganku seorang wanita" ucap lisa.

Krystal terdiam seketika, ia merasa sedikit tidak enak karena membahas mengenai hubungan lisa.

"Im sorry. Aku tidak tau soal itu. Kalau begitu kau bisa mengajaknya juga. Agar tidak terjadi salah paham" ucap krystal.

"Aku akan mencobanya meskipun aku tidak yakin dia mau mengingat dia adalah model cukup terkenal di korea" ucap lisa.

"Aku tidak mau tau. Kau harus menemaniku sebagai tanda awal perkenalan kita" ucap krystal.

"Akan ku usahakan" ucap lisa sambil tersenyum.

Tiba tiba saja jennie dan rose masuk kedalam restoran tempat lisa dan krystal makan. Jennie mengerutkan keningnya melihat lisa dan krystal saling melempar senyum.

Jennie memberanikan diri untuk menyapa lisa. Lisa cukup terkejut melihat jennie menghampirinya.

"Apa kakimu sudah sembuh?" Tanya lisa.

"Ya... sudah lebih baik" ucap jennie.

"Lisa, apa dia tunanganmu?" Tanya krystal tiba tiba.

"Bukan. Perkenalkan dia jennie kim. Adik tunanganku. Dan ini rose sahabatku. Jennie.. rose... perkenalkan ini krystal jung clientku dari amerika" ucap lisa.

Krystal berjabat tangan dengan jennie dan rose secara bergantian. "Kalian mau bergabung bersama kami?" Tanya krystal.

"Ahh tidak perlu. Aku dan rose akan memesan meja supaya tidak mengganggu meeting kalian" ucap jennie.

"Sama sekali tidak mengganggu. Duduklah" ucap krystal sambil menarik tangan jennie agar duduk di sampingnya. Rose pun ikut duduk lalu memesan makanan untuk dirinya dan jennie.

Selama menikmati makan siang jennie memperhatikan gerak gerik krystal. Bagi jennie terlihat jelas jika krystal tertarik dengan lisa. Jennie memperhatikan itu karena krystal selalu mencuri kesempatan untuk menyentuh lisa. Bahkan dalam waktu satu jam jennie bisa melihat puluhan kali krystal mencoba memegang tangan lisa bukan hanya tangan tapi juga wajah lisa dengan alasan kotoran di bibir lisa.