pengangum rahasia

part 03

Mungkin untuk saat ini aku hanya bisa diam. Namun perlu ditegaskan bahwa aku tak pernah berkata aku akan selamanya bertahan, aku tak pernah berkata bahwa aku akan selamanya berjuang. Biarkan waktu yang menjawab seberapa kuat aku mampu bertahan.-pengagum rahasia z

Bintang a.s : assalamualaikum

Huwaa gk bintang ngechat gw nafas bul nafas batinku sambil menghembuskan nafas bukan menghembuskan nafas terakhir loh ya wkwk

Bulan : waalaikumsalam kenapa ya ka

Bintang a.s : Gpp kamu lagi apa

"Akhhhhh bundaaa"ucapku berteriak

Ceklek

"Bulan kamu kenapa teriak teriak"ucap bunda cemas

"Ah itu bun tadi ada kecoa iya kecoa"

"Kirain ada apa cuma kecoa doang udh biarin aja nanti juga keluar sendiri kecoanya"

"Iya bun maaf ganggu bunda"

"Iya gpp sayang bunda keluar dulu ya" ucap bunda sambil keluar dari kamar

"Huh ini mulut kenapa kelepasan gini sih"ucapku sambil menepuk mulutku

Bulan : lagi rebahan aja nih ka hehehe

Bintang a.s : saya boleh minta tolong

"Ka bintang minta tolong apa ya"gumamku

Bulan : boleh ka minta tolong apa

Bintang a.s : saya boleh minta id line zara

"Ka bintang kenapa ya kok minta line zara apa jangan-jangan ka bintang suka sama zara"ucapku

Bulan : kaka kenapa ya kok tiba tiba minta line zara kaka suka sama zara?

Bintang a.s : saya ngomong jujur ke kamu sebenarnya saya suka sama temen kamu zara dari awal ketemu

Deg

Hancur hati bulan hancur ketika membaca pesan dari ka bintang orang yg selama ini ia kagumi menyukai sahabatnya sendiri

"Hah ini serius ka bintang suka sama zara kenapa harus zara sahabat gw sendiri"ucapku lirih dan air mata turun tanpa memberi aba aba

Bulan membalas pesan ka bintang dengan tangan yg bergetar dan air mata yg mengalir

Bulan : oh gitu ywdh nih aku kasih line zara good luck ka🙂

Bintang a.s : makasih ya bulan

Bulan : iya ka.

"Hiks hiks kenapa Kenapa harus zara kenapa ya tuhan"ucapku sambil menangis

Tok tok tok

"Bulan ayo makan kamu blm makan dari pulang sekolah"

"Iya bun bentar"ucapku sambil menghapus air mataku

Skip di meja makan

"Bulan kamu kenapa kok lesuh gitu"ucap ayah sambil mengusap kepalaku

"Gpp yah aku cuma kecapean aja kok"

"Abis makan langsung istirahat sayang"

"Iya bun"ucapku sambil tersenyum

"Bun yah aku ke kamar ya good night ayah bunda"

Skip di kamar

Aku mengambil buku diary ku dan menulis apa yg kurasakan aku menulis diary dengan air mata yg terus mengalir