Pagi hari seperti biasa aku berangkat ke sekolah pagi-pagi setelah sarapan. Di sekolah aku tidak memiliki banyak teman atau biasa dibilang nolep oleh anak jaman sekarang. Aku tidak terlalu jelek dan tidak terlalu handsome juga. Setiap pulang sekolah kerjaanku hanya marathon anime saja, itulah yang membuat ku nolep padahal saat SMP dulu aku memiliki banyak teman. Aku di sekolah hanya dijadikan bahan bullyan saja akan tetapi aku tidak mempedulikannya karena sudah terbiasa.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Saat diperjalanan...
"Panas sekali cuacanya" kataku mengeluh.
"Yo, Kazaki-san masih jomblo saja" kata teman lamaku yang mengejekku karena dia baru saja mendapatkan pacar.
"Lagi pula aku tidak peduli dengan pacaran atau apalah punya waifu 2d saja sudah bahagia bagiku" kataku seperti orang yang terlalu suram hidupnya.
"Hidupmu terlalu suram Kazaki-san"
"Aku tidak peduli. Lebih baik kau tinggalkan pacarmu itu lalu cari waifu 2d saja sana" kataku membalas perkataanya.
"Dasar!! Begini nih jadinya kalau halu sudah tingkat dewa" katanya.
Aku pun masuk ke gerbang sekolah bersamaan dengan murid lainnya. Memang sih banyak murid yang sudah berpasangan mungkin hanya aku saja yang disini tidak punya pasangan. Aku menuju kelas dengan muka yang datar.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Sesampainya dikelas....
"Selamat pagi Kazaki-san" sambut Shiura Megumi dengan ceria.
"Lagi-lagi menyambutku? Apa kau tidak bosan menyambut orang yang dingin ini?" tanyaku dengan datar.
"Ya walau Kazaki-san membalasnya dengan dingin setidaknya aku merasa senang karena menyambutmu" katanya dengan bersenyum dihadapanku.
"Oh begitu"aku langsung meninggalkanya dan menuju kursiku.
"(Apa aku terlalu jahat ya kepadanya?)" gumamku.
"Tunggu dulu aku mempunyai satu pertanyaan untukmu" kata Shiura menarik tanganku.
"Apa cepat katakan" kataku
"Kenapa kau selalu dingin kepadaku?" tanyanya dengan menundukan kepalanya yang membuat ku terdiam sejenak.
"Huhh!! Aku minta maaf deh selama ini aku dingin kepadamu dan mengecewakanmu, membuatmu berbicara kepada patung sepertiku aku minta maaf. Tapi satu hal yang harus kamu tahu aku tidak ingin mereka para jones berprasangka buruk kepada kita berdua" kataku meminta maaf kepadanya padahal itu hanyalah alasan yang ku buat-buat agar menenangkannya.
"Syukurlah kau menjawab pertanyaanku ini. Itu saja sudah membuatku senang plus bahagia" kata Shiura mengeluarkan sedikit air matanya.
"Sudahlah jangan bersedih" kataku mengusap rambutnya yang sangat halus pertama kalinya aku melakukan hal ini biasanya sih aku ahanya menonton adegan ini di anime bergenre romance, tapi kenapa benar-benar terjadi.
"Ehh?? A..aku tidak akan bersedih lagi aku harus kembali ceria lagi" katanya terkejut karena baru pertama kali diperlakukan oleh ku seperti ini.
"Aku kembali ke kursiku dulu" kataku sambil menuju ke kursiku.
"(Apasih yang kulakukan ini?? Bukan seperti diriku yang biasanya)" gumamku dalam hati.
"(Akhirnya setelah sekian lama)" gumamnya dengan ekspresi bahagia.
Shiura Megumi adalah murid paling terkenal diantara banyak murid perempuan di seluruh kelas baik kelas 1 sampai 3. Wajar saja kalau dia mendekatiku atau aku mendekatinya bisa-bisa diserang oleh jones-jones sialan itu. Shiura merupakan orang kaya juga dia setiap hari diantarkan memakai mobil yang mewah, aku selalu melihatnya dari kejauhan bukan berarti aku selalu memperhatikannya lho. Dia selalu menolak murid laki-laki yang ingin mengajak menjadi pacarnya atau sebagainya. Tapi kenapa hanya aku yang diperlakukan berbeda?.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Magic High School In Another World
FantasyNamaku Akaza Kazaki umurku 16 tahun kelas 1 SMA. Aku suka membayangkan bagaimana dunia lain itu? Bagaimana jika aku kesana? Itulah yang ku pikirkan selama menonton anime bergenre fantasi. Selama di sekolah aku hanya menjadi bahan bullyan maka dari i...