Park jimin adalah seorang pengusaha muda yang sangat sukses di Seoul Korea.
Dan Y/n adalah seorang karyawan di perusahaan besar di Seoul Korea.
Y/n bekerja di perusahaan dekat dengan perusahaan milik park jimin.
Awalnya mereka tak saling kenal.Pada hari rabu Kantor y/n dan kantor jimin sedang melakukan sebuah meeting.
Karena terlambat y/n terburu buru sehingga tak melihat jalannya, ia sibuk mengecek berkas berkas penting.
Y/n : dimana berkah itu? Aku memasukan ya di siniDan jimin pun sibuk dengan HP nya karena membalas chat dari kim taehyung.
Bruk!!
(Y/n dan jimin pun bertabrakan)
Jimin : "maaf nunna saya tidak memperhatikan jalan, maafkan saya( sambil Membantu y/n mengambil berkas berkas yang berjatuhan)
Y/n : tidak apa apa, maafkan saya juga tidak memperhatikan jalanJimin : "cantik sekali, ingin rasanya aku bertemu dengan nya setiap hari" {Ucapnya dalam hati}
Y/n : terimakasih sudah membantu saya (sambil membungkukkan diri ke jimin)
Jimin : nunna? Kita belum berkenalan, nama saya park jimin, saya mendatangi perusahaan ini karena perusahaan kami sedang melakukan meeting
Y/n : nama saya y/n dan saya adalah sekretaris di perusahaan ini.
(Dengan berjabatan tangan)Jimin : benarkah? Apakah nuna akan pergi ke ruangan meeting?
Y/n : oh ya... Saya juga bertugas di sana
Jimin : bolehkan kita ke sana bersama?
Y/n : ya.. Mari
(Saat berjalan jimin dan y/n merasa canggung, karena jimin sangat ingin bisa berteman dengan y/n jimin pun membuka pembicaraan)Jimin : nuna mau makan malam dengan ku di restoran favorit ku? Restorannya juga tidak jauh dari sini
Y/n : saya pikirkan dulu (sambil menatap mata jimin dan tersenyum malu)
Jimin : bisakah kita berbicara seperti biasa? Aku merasa tidak enak jika harus berbicara mengunakan 'anda dan saya'
(Dengan sedikit senyum, dan suasana pun tidak terlalu canggung)Y/n : haha... Baiklah
(Saat sudah di ruangan jimin pun duduk dan Memperhatikan y/n yang sedang menjelaskan di depan, jimin tidak fokus pada apa yang di katakan y/n, jimin hanya fokus pada cara agar bagaimana mereka bisa dekat.Saat sesudah selesai meeting dan semua orang sudah keluar, kecuali jimin dan y/n yang sedang merapikan berkasnya, saat y/n akan keluar ruangan dengan cepat jimin menarik tangan y/n)
Jimin : bolehkah kita bertukar nomer HP nuna? (Dengan tatapan manis dan masih mengengam tangan y/n)
Y/n : maaf tapi aku tidak bisa memberikan nomer HP ku dengan orang yang tidak terlalu ku kenal (dengan sedikit senyum dan ada rasa takut di hati y/n)
Jimin : tapi kita sudah berkenalan dan aku juga bukan orang jahat nuna
(Karena takut jimin akan melukai y/n karena tidak memberikan nomer HP, y/n pun memberikan nomer hpnya pada jimin)
Lanjut part 2 ya, semoga kalian suka:)