Chapter 5

14 1 0
                                    

Halo hai say heloo yeoroubeunn aku balik nihh hehe..
Jan lupa vote ya makasii
Happy reading

+++++++

Jaemin sibuk memakan burger dan bubble tea nya sampai ada orang yang hampir saja menabraknya sampai jatuh. Untung Jaemin bisa menjaga keseimbangan.

"Hei...kalau jalan hati hati"  teriaknya pada perempuan itu.

Seorang gadis dengan tampilan tomboinya melangkah begitu saja tanpa mempedulikan orang yang ditabraknya hingga hampir jatuh. Jaemin mengernyit. Belum sempat Jaemin bertanya tentang gadis misterius itu dia malah beranjak pergi seperti sedang buru buru. Tapi Jaemin merasa ada yang janggal dengan gadis itu.

Tetapi Jaemin tidak terlalu memikirkanya dia langsung menuju tempat duduknya bersama Airin, pasti dia sudah lama menunggu.

"Kokk lama banget? Kemana aja?" tanya Airin.

Namun tidak ada jawaban dari Jaemin, Jaemin malah melamun nampak seperti sedang memikirkan sesuatu.

"Jae...kamu nggakpapa kan?" tanya Airin khawatir sambil mengibaskan tanganya didepan Jaemin agar dia sadar.

"Ehh..emm iya aku nggakpapa...yaudah yuk lanjyt makan" Jawab Jaemin berusaha menyembunyikan sesuatu dari Airin.

Tapi Airin tidak curiga dia hanya mengangguk dan mulai meminum bubble teanya yang tinggal setengah itu.

Pandangan Jaemjn kembali ke Perempuan tadi, rasanya Jaemin seperti pernah bertemu perempuan itu..tapi dimana dia juga lupa.

"Sepertinya tadii...." Jaemin menggantungkan ucapanya membuat Airin jadi Penasaran.

"Tadi kenapa?" Nah kan penasaran dibilangin juga.

"Tidak apa apa lupakan saja...Oh iya aku tau bagaimana bisa menemukan ayahmu!"
Seru Jaemin bersemangat.

"Ohh iya? Bagaimana?"

+++++++

"Lihatlah rin, tadi aku ke kantor pusat kota dan meminta data tentang papamu yang bernama Byun Baekhyun kan?.Aku menemukan ada 3 alamat yang harus kita datengin" Tanya Jaemin memastikan.

"Iya bener, kamu baik sekali mau membantuku sampai sejauh ini!" seru
Airin.

"Itu mah biasa..pokoknya aku bakal bantuin cari papah mu sampai ketemu okee!" jawab Jaemin berjanji.

"Kamu baik sekali🤗, kalau begitu alamat mana yang mau kita datengin dulu? tanyaku.

"Ehmm...kayaknya disini dulu dehh soalnya alamat ini yang paling deket dari sini" sambil menunjuk alamat yang diberikan bapak pusat kota tadi.

"Okee..yuk berangkat"

Akhirnya mereka berangkat menuju alamat pertama menaiki kereta bawah tanah agar cepat sampai.

>>>

Beberapa menit berlalu, akhirnya mereka sampai dipemberhentian kereta. Mereka segera keluar dan mencari alamat yang dituju.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 20, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kembar Tapi Berbeda?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang