2. Lotus

131 12 0
                                    

'Kring' Bunyi bel dari sebuah pintu salah satu kafe yang menandakan bahwa ada seseorang yang masuk.

Kafe yang bernama 'Lotus' itu telah dibangun sejak tahun 80'an yang telah dirawat dan dijaga turun-temurun. Kafe tersebut memiliki aroma yang unik dari aroma mint, coklat, stroberi serta suasananya yang hangat dan para pegawainya yang ramah.

Selain itu kafe ini juga menyediakan berbagai macam menu yang menarik, baik makanan yang tradisional sampai makanan kekinian semuanya ada disini.

Sehingga tidak heran jika kafe ini masih berdiri kokoh dan berkembang pesat sampai sekarang karena banyak pengunjung yang datang karena suasana kafe serta menunya yang menarik.

"Selamat siang dan selamat datang di kafe lotus, anda ingin memesan apa tuan?" Sapa salah satu pegawai yang merupakan seorang perempuan dia menghampiri meja yang baru ditempati itu sambil tersenyum ramah serta bersiap untuk mencatat pesanannya.

"Aku memesan jus mangga satu" Jawab sang pelanggan dan menaruh kembali daftar menu tersebut diatas meja.

"Baik, apa ada lagi yang ingin anda pesan?" Tanya sang pegawai yang masih setia menunggu.

"Tidak, untuk sekarang aku hanya mau itu" Jawab sang pelanggan sambil tersenyum balik kepada sang pegawai.

"Baiklah, kalau anda Ingin memesan yang lain anda bisa memanggil saya atau pegawai yang lainnya. Kalau begitu saya permisi dan untuk pesanannya mohon tunggu sebentar" Kata pegawai tersebut lalu pergi untuk membuatkan pesanan.

"Halo, kau sekarang dimana?" Tanya sang pelanggan kepada seseorang diseberang telepon sana.

"Dijalan, kau sendiri sudah sampai atau belum hyung?" Jawab seseorang diseberang telepon tersebut, dari suaranya dia adalah seorang pria.

"Sudah dari tadi ck, kau sendiri bagaimana bisa telat hah? Kau yang ingin bertemu kau juga yang datang terlambat ckck?" Omel orang tersebut, karena tak terima bila harus menunggu lama.

"Hmm, yasudah tunggu di sana, sebentar lagi juga sampai hyung" Jawab pria diseberang telepon sana santai tanpa merasa bersalah sedikitpun terhadap temannya, dan kemudian mematikan sambungan telepon.

"Dasar adik kurang ajar, selalu saja begini ckck" Kata pengunjung tersebut yang dipanggil hyung pria diseberang telepon sana.

"Tuan silahkan ini jus mangga nya" Kata pegawai perempuan yang mengantarkan pesanan pria tersebut. "Terimakasih" Jawabnya sambil tersenyum ramah kepada sang pegawai.

"Apa ada pesanan lain tuan?" Tanya pegawai tersebut, siapa tau pria dihadapannya ingin memesan yang lain?. "Tidak, nanti saja" Jawabannya. Pegawai itupun mengangguk mengerti dan kembali untuk melayani pengunjung yang lain.

Keadaan suasana kafe begitu ramai dan hangat, karena banyak sekali pengunjung yang datang. Ini bukanlah hal yang aneh lagi karena ini adalah jam istirahat kerja, serta ya kalian tau sendiri bagaimana keadaan kafe tersebut.

Terlihat bahwa para pegawai begitu cekatan dan ramah dalam melayani pengunjung, sehingga membuat para pengunjung merasa betah berlama-lama disini.

Beda dengan keadaan kafe beda juga dengan keadaan ditempat lain. Disini, disebuah rumah yang besar, atau bisa disebut sebagai mansion, seorang pria yang bisa dibilang emm cantik!?.

Kenapa dibilang cantik? Bagaimana tidak bila dia memiliki mata yang besar, bibir yang tipis dan berwarna merah muda, hidung yang kecil serta kulit putih bersih.

Bahkan para wanita saja merasa iri dan kalah cantik darinya. Banyak perempuan maupun pria yang tertarik padanya akan tetapi, sayang seribu sayang dia tidak tertarik pada mereka.

Dia adalah...































Bersambung...

MILIKKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang