To Shape and Change (SLOW UPDATE)

Bab 20 : Motif

"Jadi, dia akan kembali ke keluarga Dursley," kata Severus.

Itu bukan pertanyaan.

Dumbledore mendongak dari balik mejanya. "Dia tidak akan tinggal di sana sepanjang musim panas, Severus, aku jamin, tapi itu tempat teraman untuknya, dan lingkungan perlu disegarkan oleh kehadirannya."

Severus harus setuju. Selain Hogwarts dan beberapa tempat lainnya, bangsal di Nomor 4 memberikan perlindungan terbaik bagi bocah itu - selama dia berada di dalam rumah. Harry harus memastikan bangsal itu tetap ada, Dursley atau tidak, setidaknya untuk saat ini.

"Pomona memberitahuku kau telah menyuruhnya memberi tahu Potter tentang bangsal dan jumlah waktu yang dibutuhkan untuk memperkuatnya kembali. Tiga minggu?" Master Ramuan bergerak mendekati meja, tetapi tidak duduk di kursi terdekat.

"Itu adalah perkiraan konservatif, kuakui, tetapi karena mereka adalah satu-satunya Bangsal Darah yang pernah aku tempatkan, aku lebih suka berhati-hati; selain itu, aku perlu waktu untuk membuat pengaturan yang sesuai."

"Kalau begitu kau sudah memutuskan di mana dia akan tinggal?"

"Aku punya beberapa ide."

"Tapi kau tidak akan memberitahuku," kata Severus sederhana. Dia sudah mengharapkannya.

"Belum," kata Albus.

"Begitu. Kalau begitu dia tidak akan pergi ke Longbottoms, ya?" dia bertanya, seperti menembak dalam kegelapan, mencari petunjuk.

"Tidak. Augusta telah mengungkapkan keprihatinannya kepadaku. Saat ini, kurasa ... tidak bijaksana menyarankan agar Harry menginap di Longbottom Mansion musim panas ini."

Alis Severus terangkat. Itu sungguh mengejutkannya. Dia selalu mengira Augusta terbuat dari barang yang lebih keras. Tapi kemudian, dia baru benar-benar mengenalnya setelah tahun kelima Neville.

"Bisa dimaklumi, dia cukup cemas dengan apa yang telah terjadi. Aku sedih mengakuinya, tapi aku yakin dia ditakuti oleh Harry muda, dan apa arti kedekatannya bagi cucunya."

"Dia tidak melarang persahabatan mereka, bukan?"

"Tidak-tidak, dia lebih kuat dari itu dan tidak akan pernah bermimpi untuk mengambil teman pertama cucunya, tapi aku tidak akan terkejut jika dia mulai memberikan saran halus kepada anak laki-laki itu."

"Hmph, aku ragu Longbottom akan menerima hal itu dengan baik. Dia dan Potter sedekat saudara."

"Ya," kata Dumbledore, matanya berbinar-binar, "Memang."

Mendengar itu, Severus akhirnya duduk. "Apakah Kementerian sudah memulai penyelidikan?" dia bertanya, mengubah topik pembicaraan.

Dumbledore terdiam. "Madam Bones telah menjadi sekutu keadilan yang cukup besar. Dia menekan Menteri untuk mengumumkannya kepada publik dan akhirnya menanyai Sirius Black di bawah veritaserum." Dumbledore menghela napas. "Aku tahu ada sesuatu yang salah tentang keyakinan Sirius, tetapi dengan semua bukti, pengakuan yang sangat vokal dari bocah lelaki itu tentang 'Aku membunuh mereka', dan emosi semua orang tinggi tepat setelah kejatuhan Voldemort ..."

"Kalau begitu kau yakin Black tidak bersalah sekarang?" Severus bertanya, menambahkan keterkejutan dan kebingungan ke dalam suaranya.

"Ketika Pomona menunjukkan ingatannya di pensieve, misteri itu muncul. Aku tidak tahu pasti, tentu saja, tapi karena Peter telah hidup selama ini ... Ada juga yang diungkapkan Remus kemarin." Dumbledore menggelengkan kepalanya dengan takjub. "Animagi."

Severus membiarkan dirinya tampak tenggelam dalam pikirannya. Ini bisa bekerja dengan baik.

"Severus?"