19

15 7 0
                                    

Mereka berdua sudah berada di rumah rara,hari ini gadis itu sangat senang karna bisa menghabiskan waktu bersama bian

"Bian makasih ya lo udah ajak gue jalan jalan seharian"ucap Rara tersenyum lebar

"Iya sama sama Ra"ucap bian

"Besok lo gak lupa kan hari spesial gue"

"Emang besok tanggal berapa?"

"Tanggal 20"

"Serius"

"Iyaa"

Gawat besok kan tanggal anniversary gue sama Kayla"batin bian"

"Bian"

"Iya "

"Kok lo bengong"

"Gapapa"

"Besok lo bisakan temenin gue ngerayain ultah gue"

"Hmm liat besok ya gue gak bisa janji"

"Iya gue paham kok lo kan udah punya pacar"

"Santai aja kali Ra , yaudah gue balik dulu ya"

"Iya lo hati hati ya"

"Iya Ra"

Bian baru saja sampai di rumah nya

"Assalamualaikum Bu"

"Waalaikumsalam sayang"

"Kok baru pulang?"

"Iya Bu tadi bian kumpul sama temen"

"Oh gitu, oh ya sayang kayla kok gak pernah di ajak lagi ke rumah"

"Oh itu Kayla lagi sibuk bu sama kegiatan OSIS nya"

"Oh yaudah nanti kalau udah gak sibuk ajak main ke rumah ya"

"Iya bu,bian ke kamar dulu ya"

"Iya sayang"

Pria itu kini sudah berada di dalam kamar nya dan membaringkan tubuhnya di atas ranjang empuknya
 
Ting Ting

Notifikasi chat masuk dari ponsel milik nya

My princess 🖤

Bi aku mau bicara sama kamu

Kita ketemu di taman dekat rumah aku aja 

Ada apa dengan Kayla tumben ngajak ketemuan di taman"tanya bian dalam hati"

Bian pun segera turun ke bawah dan berpamitan kepada ibu nya

"Bu bian ke luar sebentar ya"

"Mau ke mana?"

"Mau ke rumah Kayla sebentar Bu"

"Yaudah kamu hati hati ya"

"Iya Bu assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

Sepeda motor nya pun melaju ke arah rumah Kayla dan kini dirinya sudah sampai di taman di dekat rumah Kayla

Seperti janjinya gadis itu sudah menunggu dirinya di sebuah bangku taman dengan mengunakan piyama  berwarna coklat muda serta sweater berwarna hitam yang membalut tubuh mungilnya gadis itu terlihat sangat murung

"ky"panggil bian

Gadis itu pun menoleh ke belakang terlihat jelas pria bertubuh besar serta berbadan tinggi itu kini sudah berada tepat di depan nya

"Sini bi duduk aku mau ngomong serius"

Bian pun duduk tepat di samping Kayla

"Kamu mau ngomong apa kok serius banget kaya nya"

"Siapa perempuan  yang hampir seminggu ini bersama kamu?"

Jlebb pertanyaan itu membuat bian sangat kaget apakah Kayla melihat dirinya saat bersama Rara waktu itu

"Perempuan mana aku gak ada jalan sama cewe lain kok?"

"Yakin gak ada "

"Iya ky yakin emang kenapa?"

"Oh berarti hampir seminggu ini aku salah lihat ya"

"Maksudnya apa sih ky aku gak paham"

"Udah bi kamu jujur aja sama aku "

"Jujur soal apa?"

"Soal kamu jalan sama cewe lain dan kelihatan nya kalian serasi banget"

"Aku jalan sama cewe lain?"

"Please bi jangan sok gak tahu gitu "

Bian pun menghela nafas dan akhirnya bian pun mengatakan yang sejujurnya kepada Kayla

"Oke aku akan jujur sama kamu"

"Perempuan itu Rara mantan aku ketika kami duduk di bangku SMP aku jalan sama dia hampir seminggu ini karna kamu itu selalu sibuk sama urusan kamu dan aku juga pernah lihat kamu makan di mall sama Dino "

"Jadi ky aku mau tanya sama kamu apakah itu salah?"kamu bisa  jalan sama Dino kenapa aku gak boleh  jalan Sama Rara "

"Bi asal kamu tahu ya aku sibuk itu demi sekolah aku mati matian buat belajar agar aku menang olimpiade ,aku berusaha latihan drama biar grup drama aku menang dan soal aku makan bareng sama Dino itu sama sekali tidak ada yang spesial kami baru selesai pulang dari rapat OSIS dan itu udah ke sorean dan Dino nawarin aku pulang bareng dia tapi kami mampir dulu makan sebentar setelah itu aku pulang ke rumah "

"Yakin cuma itu kamu tahu kan Dino suka sama kamu ky jadi bisa aja dia mengambil kesempatan Karna kalian hampir seminggu ini menghabiskan waktu bersama untuk mengurus acara amal sekolah ,bisa aja dia nawarin kamu pulang bareng agar dia bisa sama sama kamu terus"

"Sorry bi pemikiran aku gak sejauh kamu aku dan dia cuma temenan gak lebih kalau kamu mengira seperti itu kamu salah besar aku sama sekali gak ada perasaan apa pun sama Dino"

"Oke ky aku ngerti dan sorry kalau kamu bisa dekat sama Dino kenapa aku gak bisa dekat sama Rara "

"Bi kamu jahat kamu gak bolehin aku temenan sama dino tapi kamu bisa jalan sama Rara mantan kamu bisa aja kamu bakalan ada perasaan lagi ke mantan kamu itu"

Kayla pun meneteskan air matanya seketika aroma bawang tercium sangat menyengat

"Udah ky stop kamu jangan jadi cewe yang mau di ngertiin tapi kamu sendiri gak bisa ngertiin aku ,aku kan punya hak mau berteman sama siapa aja sekali pun itu mantan aku kan cuma temenan aja " ucap bian dengan nada yang tinggi

"Aku gak nyangka kamu bisa ngomong seperti itu  ke aku kalau kamu marah karna itu oke fix aku mau kita break streat dulu kamu gak usah repot-repot lagi jemput aku ke sekolah"

"Oke kalau itu emang keputusan kamu aku terima dan aku gak bakalan jemput kamu lagi aku tahu kamu ngomong gitu karna udah ada kan jemputan kamu yang baru"

"Sorry bi aku bisa hidup mandiri aku gak perlu di  jemput siapa siapa aku bisa pergi ke sekolah sendiri jadi kamu gak usah khawatir aku gak bakal lagi ngerepotin kamu"

Kayla pun pergi meninggalkan bian gadis itu pergi dengan keadaan hati yang sangat hancur bian sangat tega berkata seperti itu kepada dirinya

Pria itu kini sedang menunduk kepalanya dan sambil berpikir apakah dia terlalu keras kepada Kayla sampai dia membuat Kayla menangis seperti itu

Ky maafin aku ,aku gak bisa ngertiin kamu aku minta maaf karna aku udah ngomong seperti itu ke kamu"ucap bian yang sangat menyesal dengan perlakuan nya tadi "

Bian pun mengengam jarinya sangat erat dan memukulkan tangannya ke sebuah pohon yang cukup besar yang berada di taman sehingga membuat tangan nya mengeluarkan banyak darah










Abian Chalondra (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang