Hai.....
Maaf telat up
Gk ush lama² dehJgn lupa vomentnya ya gays..
Maaf klu typoHAPPY READING.
Mlm ini chanyeol sudah ada d markas phonix, mengurus mereka yg mencoba mengganggu nya.
Menyiksa mereka, membunuh secara perlahan.
Kejam memang, tpi seperti itu lh chanyeol.
Dia membunuh dgn perlahan siapa pun yg menggangu nya, setelah itu dia akan menghilang kan jejak ny dgn cara apapun, seperti membakar mereka di sebuah rumah yg bisa dibilang itu sudah tak bisa ditampati karna sudah terlalu lama di tinggal, sudah terlalu lama kosong(kyk hati ku). Lupakan.
Selesai dgn urusan nya chanyeol bergegas plng.
Saat sampai di mension nya chanyeol melihat baekhyun yg terlelap menunggunya dimeja makan, sudah ada makan malam yg tertata rapi disana, chanyeol merasa bersalah karna tidak menyelesaikan cecunguk cecunguk itu dgn cepat.
Chanyeol tersenyum saat dia melihat makanan yg ada dimeja, Ada bulgogi, kimbab, Yangnyeom Tongdak disitu. Dia tau baekhyun tak terlalu pandai memasak, tpi lihat sekarang baekhyun berusaha keras membuat makan ini untuk nya. Semoga saja makanan nya enak.
"Baek, aku pulang."
"Nggh, oppa, kau sudah pulang" Baekhyun langsung saat dia tau kalau chanyeol sudah pulang, walau dia masih dalam kondisi setengah sadar.
Chanyeol balas tersenyum.
"Kau menunggu ku lama, maafkan aku" Ucap chanyeol sambil mengelus rambut gadis kecilnya.
"Tak apa, ayo makan, kau belum makan kan? " Tanya baekhyun memastikan klu chanyeol blm makan.
"Ayo"
Mereka makan dgn khidmat, tak ada suara, hanya ada suara sendok dan garpu yg beradu dgn piring.
"Besok kau ada acara? " Chanyeol membuka suara terlebih dahulu.
"Hmm, tidak ada kenapa? "
"Mau pergi dgn ku besok?, aku baru sadar klu blm pernah mengajakmu keluar"
"Waahhh, sunggu, aku mau" Baekhyun berbinar, karna jujur saja dia sangat jarang untuk bisa pergi jalan jalan. Terlebih jalan jalan kali ini dgn kekasih nya.
"Tapiiii, oppa, apa besok kau tak ada kerjaan? " Lanjut baekhyun
"Besok weekend baek, kau lupa?
Barkhyun hanya mengerjap kan mata nya lucu, dia memang lupa hari ini adalah hari Jum'at.
Rasanya chanyeol ini menerkam baekhyun sekarang, dia sangat gemas melihat baekhyun yg seperti itu.
Baekhyun ma rapikan sisa makan mereka tadi, mencuci piring dan merapikan meja makan yg sedikit berantakan.
Lalu dia menyusul chanyeol yg sudah terlebih dahulu masuk kamar, dia sudah melihat chanyeol yg rapi dgn pakaian tidur nya.
Mereka duduk dikasur dan bercerita apapun yg ingin mereka bicarakan.
"Oppa, bagaimana hari ini, apa ada sesuatu yg menyenangkan, atau sesuatu yg membuat mu jengkel? "
Chanyeol gagap, jujur saja apa yg harus dia katakan pada barkhyun, apa dia harus bilang klu dia tdi membunuh orng?.
"Hari ini baik baik saja baek"
"Kau bagaimana, apa hari ini menyenangkan? " Sambungnya.
"Aku hanya dirumah seharian, aku bosan dan tdi aku sempat ingin menelfon luhan, tpi aku tak mau mengganggu nya, mungkin saja dia sedang dgn sehun-ssi." Jelas baekhyun panjang lebar.
Chanyeol hanya terkekeh mendengar baekhyun nya berbicara, imut katanya dalam hati.
"maaf kan aku yg tak membawamu keluar rumah"
"Tak apa" Ucap baekhyun tersenyum manis.
.
.
.Bersambung...
Gessss.. Aku gk kepikiran lanjut nya nihhh, kalian ada masukan gk? Klu ada komen yaahh, aku bakal usaha kok buat nerusin ceritanyaaa, jdi maaf yah chapter kali ini pendek bgt😖
Jgn lupa voment ya gayss..
Salam dari istri chanyeol 🥰🥰
KAMU SEDANG MEMBACA
PHOENIX
Romancebagaimana jadinya jika seorang ketua mafia yang paling di takuti di seluruh dunia luluh karna seorang gadis cantik?!