(7) Cerita Ibu Kemarin Sore

8 3 0
                                    

Oleh : Ade Irvianti


Dulu pahlawan ditodong beribu senjata
Namun, ia tetap membela tanah air kita
Dulu pahlawan demi kita ia rela menderita
Dulu juga, nenek moyang kami tak gentar dengan senjata

Nak, sekarang banyak yang pintar namun ia buta
Ada pula orang bodoh yang bahagia
Kamu bisa pintar dan bahagia sekaligus jika tak tergoda harta dan tahta

Berjuang sampai lelah
Tanah airmu sedang gundah
Pikul luka yang telah mendarah

Pemalang, 12 Agustus 2020

Kumpulan PuisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang