Pagi 05:32
Kayen terbangun dari tidurnya dan ingin mandi
"Sebaiknya aku mandi setelah itu sarapan"
Kayen beranjak dari tempat tidurnya dan ingin mandi
*skip mandi*
Kayen langsung beranjak ke dapur untuk membuat sarapan
*skip membuat sarapan*
"Dan sekarang aku ingin sarapan,setelah itu berangkat bekerja"ujar Kayen
*skip sarapan,dan Kayen langsung berangkat ke toko bunga tempat ia bekerja*
Di tengah-tengah perjalanan ia tidak sengaja menabrak seorang pria,pria itu lumayan tinggi, tingginya sekitar 179cm,berambut coklat kehijauan,yah dipikirkan Kayen hanya kata-kata tampan,manis, Kayen tidak sadar bahwa daritadi pria itu memanggilnya sampai pria itu memegang bahu Kayen
" Gwaenchana?"tanya pria itu
"A.. Ah... Nee gwaen-gwaenchana"
(Aish kenapa aku bisa gugup seperti ini?)Author:mohon perhatiannya kalau ada tanda kurung berarti dia bicara dalam hati ya
"E-eeh seharusnya aku yg bertanya kepadamu,apakah kamu baik baik saja?"tanya Kayen
"Ahh aku baik baik saja kok" Senyum pria itu
(Kenapa dia senyum aish)
"Aku sedang buru-buru, maaf aku duluan" Ujar pria itu
"Ahh i iya"
*kemudian pria itu pergi meninggalkan kayen*
*skip Kayen sampai di toko bunga tempat ia bekerja*
"Maaf buk,aku terlambat tadi aku tidak sengaja menabrak orang"
"Iya tidak apa-apa,ah iya Kayen tolong kamu antar bunga itu ke rumah jalan***"
"Baik buk"
*kemudian Kayen mengambil bunga itu dan membawanya pergi,di sepanjang perjalanan ia hanya memikirkan pria yang tadi pagi ia tabrak*
(Kenapa dia bisa setampan itu?) batin Kayen
*skip sampai*
"Permisi" Ujar Kayen
"Kenapa di sini sangat sepi, apa tidak ada orang disini? Aish sudah lah aku masuk saja"
*Kayen masuk begitu saja tanpa pikir panjang,dia mendengar suara orang berteriak di belakang rumah,dan sekali lagi Kayen tanpa pikir panjang langsung pergi ke belakang rumah itu, sampai di belakang rumah itu dia menemukan gudang yang lumayan luas dan dia masuk begitu saja*
"Permisi,apakah ada orang disini?!" Tanya Kayen sedikit teriak*Tidak ada jawaban yg Kayen dapat akhirnya Kayen langsung pergi lebih dalam lagi dan ia menemukan orang yg akan ditembak, dan Kayen langsung berteriak*
"Tolong, jangan tembak dia!!" Teriak Kayen
"Siapa kau? Tanya seorang pria yang tinggi nya sekitar 178cm
"Aku orang yg mengantar bunga,ada yg memesan bunga dan disuruh antar kesini,aku sudah lama diluar menunggu tapi tidak ada jawaban sama sekali,jadi aku masuk saja"kata Kayen
" Tahan dia" Ujar pria yg tinggi nya 178 cm itu
*bodyguard nya langsung menahan kayen, Kayen sudah berusaha untuk lepas tapi semua itu sia sia,dan disitu pria itu langsung menembak kepala pria itu sampai meninggal, Kayen sedikit menundukkan kepala karna takut dan disitu pria itu menyuruh bodyguard nya mengantar Kayen ke kamarnya, sampai kamar pria itu langsung mengunci kamar nya dan menyuruh bodyguard nya pergi*
"Siapa namamu?"tanya pria itu sambil mendekati Kayen dengan perlahan
"Ka-kay-kayen,ak-aku mo-mohon le-lepas-lepaskan aku" Mohon Kayen
"Tidak semudah itu" Ujar pria itu sambil mendekati Kayen dengan perlahan
*Kayen pun mundur dengan perlahan juga,sampai Kayen tidak bisa Mundur lagi karna sudah ada dinding yg menghalangi nya, pria itu mendekatkan wajahnya ke Kayen*
"A-apa y-ya-yang in-ingin ka-kau la-laku-lakukan?" Tanya Kayen sambil memalingkan wajahnya ke samping
"Aku ingin bermain sebentar" Ujar pria itu
"Aku mohon jangan lakukan itu"
*Kayen pun menagis dia tidak bisa bergerak*
"Apakah kau tidak pernah melakukan nya?" Tanya pria itu
"Ti-tidak, aku mohon jangan lakukan kepadaku"
*pria itu pun pergi agak menjauh*"Boleh aku pergi dari sini? Aku harus bekerja,dan majikanku bisa marah jika aku datang terlambat" Kayen
"Tidak"
"Hah? Tapi aku bisa dipecat"Kayen
" Mulai sekarang kau tinggal disini,dan kau tidak usah bekerja lagi"
"Tap-"Kayen
" Tidak ada tapi tapian"
"Baiklah,boleh kah aku minum? "
"Ikuti aku"
*skip sampai dapur*
"Ambillah minum mu" Ujar pria itu
*tanpa basa basi lagi Kayen langsung mengambil air yang di kulkas dan meminum nya sampai habis*
"Jangan minum yang itu!! "
"Sudah habis""Aish terserah kau saja"pria itu langsung pergi dari dapur
"Ya! Kenapa kau pelit sekali aku hanya meminum air putih!" Kayen
Tunggu part 2 nya