"life pushing me around was life talking to me?"

9 1 0
                                    

Ketika dia bangun, dia masih berdiri disana.
Matahari tenggelam dia tersandung dalam gelap.
Dia masih saja berkeliaran.
'Selamat pagi malam' selalu terucap di bawah sinaran bintang.
Pikirannya tak tahu banyak, jalannya selalu begitu saja.
Darah, keringat dan air mata menyertainya.
Apa ini saatnya dia menjadi dewasa?

Jerih payahnya selalu saja tertahan.
Tak bisa keluar seakan terjebak dalam problematika dunia.
Mendorong tanpa istirahat, dalam hujan badai nan deras.
Tersesat dalam dunia yang rumit tanpa bisa keluar.
Tak peduli betapa jauh dia berjalan, ingin dia percaya pada jalannya. 
Mencoba keras untuk tak menjadi pecundang.
Nasib dan takdirnya yang demikian, dia ingin tetap berjuang.
Hal luar biasa masih dia percaya kedepannya.
Biarlah bunga akan gugur pada akhirnya
Tp bukan, bukan hari ini.

Cahaya masih akan terus melobangi kegelapan.
Dunia baru yang sangat dia inginkan.
Dengan atau tanpa tetesan darah, keringat dan air mata.
Sisi lain bumi ini dia menginginkannya.
Dia akan bertahan hidup.
Itu kebenarannya.

Semrawut Where stories live. Discover now