03

118 7 0
                                    

"Hueningkai menghela nafasnya panjang."
.
.
.
.
.

"Tak lama kemudian Hueningkai sudah memasuki alam mimpinya."

"Keesokkan harinya Hueningkai libur kuliah."

"Hueningkai bangun dari tidurnya dan ia mandi."

"Hueningkai membuka kulkasnya dan kulkasnya kosong dan ia terpaksa untuk pergi keluar."

"Rumah Hueningkai tak cukup jauh dari minimarket mungkin hanya 5 menit saja sudah sampai."

"Saat hendak Kai sampai Kai tak sengaja melihat orang yang ia kenal."

"Oh Kai hai apa kabar?? Sapa lelaki remaja itu pada Kai."

"Hai,baik,kalau gitu aku pergi dulu ya annyeong~~."

"Nee annyeong jawab lelaki remaja itu."

"Hueningkai hanya membeli ramyeon dan Hueningkai tak bisa membeli semua bahan bulananya yang ia butuhkan sekarang karena jam segini tidak ada supermarket/mall yang buka."

"Hueningkai pun keluar dari minimarketnya."

"Eh Taehyun kamu kok masih ada disini ujar Hueningkai."

"Engg...e-enggak mau nunggu kamu aja kata Taehyun dengan nervous."

"Ohh oh iya btw rumahmu dimana?? Tanya Hueningkai."

"Disitu tak terlalu jauh."

"Kebetulan arah rumah kita sama jadi ayo kita pulang bareng."

"Ayo! Jawab Taehyun dan tanpa basa-basi Taehyun menarik tangan Hueningkai."

"Jangan cepat-cepat Taehyunnie."

"Eh iya maaf jawab Taehyun dengan nyengar nyengir."

"Taehyun ini rumahku."

"Eoh?! Rumahmu dekat denganku rumahku disana."

"Ohh, kalau gitu aku masuk dulu ya Taehyun annyeong."

"Nee."

"Hueningkai langsung melangkahkan kakinya ke dalam rumahnya dan segera memasak ramyeon yang dibelinya tadi dan kemudian Hueningkai menyantapnya."

Tbc...

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 30, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Not Appreciated | TYUNNING [Semi Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang