Prang
Brakk...
Suara gucci mewah dilemparkan oleh seorang pria siapa lagi kalau bukan leonard bagastian,suara tangisan seorang anak kecil yang sangat menyedihkan itu terasa sangat pilu ditelinga,namun tidak membuat penghuni disana merasa kasihan kepadanya,bahkan mereka secara terang terangan menendang,mencaci dan memukuli si anak manis itu.
"Dasar anak kandung gak tahu malu udah untung saya lahirin,tapi malah gak tau diuntung,heh!!"sang wanita berkata seraya menginjak tangan si anak kecil,siapa lagi kalau bukan lestari cintia bagastian,ibu kandung dari sang anak yang telah dia injak itu.
Sang anak hanya bisa meringis dan menangis dalam diam sekarang ketika sang kakaknya hanya melihatnya saja tanpa mau membantunya,sang kakak yang biasanya menatapnya hangat kini berubah menjadi menatapnya dengan tatapan dingin dan tajam kepada dirinya.
Sang anak yang menangis adalah relea leonard bagastian,anak kecil yang manis yang selalu disalahkan di keluarga itu,tanpa suatu sebab kecuali satu yaitu anak kecil yang diangkat menjadi anak dari keluarga bagastian,yang tidak tahu asal usulnya,dia sedang menangis di dekapan kakak pertamanya.
"Aku sangat menyesal ketika selalu menyayangimu,tapi apa balasanmu,kamu menyakiti adik kesayanganku,calista!!!" sang kakak pertama berteriak didepan wajah relea,relea yang sedari tadi menunduk,kaget ketika kakak yang dia banggakan berteriak kepadanya.
Relea yang diperlakukan seperti itu hanya bisa mengepalkan tangan dan menangis.
"Sudahlah,biar kan saja dia,ini sudah malam sebaiknya kita tidur,kita tinggalkan anak itu diluar,ayo calista turun dari pelukan kakakmu, kamu kesini bersama papah kita kekamar kamu!!" leonard berkata dingin kepada relea,dan sebaliknya kepada anak tidak tau asal usulnya itu dia tersenyum dan menggendonya kekamarnya,ya kamar itu seharusnya milik relea,tapi ketika anak itu ada,semua barang yang dipunya relea diberikan kepada calista.
Mereka semua mengangguk dan pergi meninggalkan relea dalam keadaan menangis diluar,namun sebelum meninggalkan relea kakak keduanya berkata
"Kamu termasuk adik aku,tapi sekarang aku tidak ingin mengakui kamu sebagai adik kuu!!" sang kakak kedua berkata santai sambil menjambak rambut relea.
Setelah itu mereka meninggalkan relea yang kedinginan diluar,kebetulan cuaca sedang dingin dinginya karna baru habis hujan.
Para pembantu hanya bisa menatap iba kepada nonanya,namun mereka tidak bisa membantunya karna takut ketahuan oleh tuan dan nyonya bagastian.
"Kenapa hidupku jadi seperti ini,aku tidak mendorongnya,aku hanya sedang mengusap badanyaa,karna dia kedinginan,hiks...hikss...hikss..!!??" relea berkata sambil memeluk lutut diteras rumah.
Maaf yak kalo gk jelas soalnya aku baru pertama kali,hihihi😇
Vote&komen yak🤗
