Iam sorry(end)

1.1K 49 13
                                    

Nyeri di bagian bawah boruto masih belum hilang. Tapi sudah sedikit lebih baik. Jadi dia pergi ke tempat dia biasanya bermain dengan teamnya.
>di tempat tujuan
"Kau terlambat boruto!"-sarada
"Gomene..shhh...gomene mina"-boruto
"Boruto? Kau kenapa? Dousta?"-sarada
"Daijobu desu. D-dimana mitsuki?"-boruto
"Dia pergi sebentar...oh?! Itu dia kembali"-sarada
"Shh..."-boruto
"Um? (Kasihan dia)"-mitsuki
Grep
"Gomene...gomene boru...gomene"-mitsuki
"Hiks...ini sakit tau! Aku..sh..sakit"-boruto
"Gomene..boruto...kumohon jangan marah"-mitsuki mempererat pelukannya
Boruto membalas peluka hangat yang mitsuki berikan hanya untuknya seorang.
"Hei kalian berdua. Aku bukan mau mengacau situasi romantis kalian,tapi kita harus pergi. Karna konohamaru sensei memanggil kita"-sarada
"Hai"-mitsuki
Lalu,mitsuki jongkok membelakangi boruto
"Sini aku gendong. Bagian bawahmu masih sakit karna si mesum ini kan?"-mitsuki sambil tersenyum manis
"Akhirnya kau sadar"-boruto naik ke gendongan mitsuki
>tempat tujuan>
"Sensei,ada apa memanggil kami?"-boruto yang masih dalam gendongan mitsuki
"Hanya memastikan kalau kalian baik-baik saja :v"-konohamaru
"(Nih sensei minta dipukul Ù-Ú)"-sarada
"Hanya itu? Merepotkan!"-mitsuki
"Gomene merepotkan kalian. Jadi kalian boleh main lagi sono :v"-konohamaru
"(Kurang ajar Ù_Ú)"-sarada
>balek lah orang itu ke tempat sebelumnya.
"Tadi benar-benar merepotkan"-boruto
"Ya. Jauh lagi tempatnya"-mitsuki
"Dousta? Tsuki capek?"-boruto
"Nga kalo buat boru tsuki ga bakal capek ea :v"-mitsuki
"Duduk aja yok. Tsuki pasti capek gendong boru"-boruto
"Yodah,yok tsuki"-sarada
>di taman
"Itutu! Ada kursi,duduk situ"-boruto sambil nunjuk kursi
Si tsuki maen banteng si boru aja ke tempat duduk
"Adoh! Sh....huwe!!!sakit!!!...hiks"-boruto
"Oops,gomene sayang"-mitsuki
"Huwe!!! Gosah sayang-sayang sekarang! Sakit nih!"-boruto
"Mina,aku pulang duluan ya"-sarada
"Lah? Dousta?"-boruto
"Capek aku..."-sarada
"Oh...ok"-boruto
Si sarada langsung pigi
"(Sebenarnya aku cuma ga mau ganggu kalian mesra-mesraan,bagusan pulang U-U)"-sarada
Nah sekarang kita sibuk ke orang yang lagi pacaran yang 2 hari lalu maen-maen :v
Chut..
"(Doh...diciumnya pula ditempat umum)"-boruto
Selese ciuman
"Masih sakit ga?"-mitsuki
"Hmmm...serah lu"-boruto
"Serius"-mitsuki
"Hai,hai. Udah baek"-boruto
"Pen jajan. Boru mau tsuki beliin"-mitsuki
"(Yes...ditraktir) mo es krim"-boruto
Tsuki julurin tangan
"Nani?"-boruto
"Duit :v"-mitsuki
Kasihan boruto :'v
"(Pak yu :'>) nih"-boruto
"Eh? Kok cuma sepuluh ribu eh?! Yen :v. Mana cukop"-mitsuki
"Cukop bambank! Pigi lu sono!"-boruto
"Iye iye"-mitsuki
Si tsuki pun pigi :'v
"Dah mesom,matre pulak. Untung diancem takut...enak mah jadi cewe. Eh?! Cewe? Iyalah cewe mitsuki ea :v"-boruto
                               .
"Tadaima"-boruto
"Okaeri nii-chan! Tidak sakit lagi?"-himawari
"Sedikit. Dousta hima?"-boruto
"Tidak. Aku hanya khawatir terjadi sesuatu kepada nii-chan"-himawari
"Arigato sudah peduli ya hima"-boruto
"Itu tugasku sebagai adik"-himawari
"Dimana okasan?"-boruto
"Okasan tidur. Okasan terlihat sangat lelah"-himawari
"Begitu ya? Jadi okasan sudah makan malam?"-boruto
"Sudah"-himawari
"Otosan belom pulang?"-boruto yang mulai berjalan ke meja makan
"Belum nii-chan"-himawari
"Kau sudah makan?"-boruto
"Belum. Aku tunggu nii-chan"-himawari
"Kau benar-benar mirip okasan"-himawari
>skip pas mau tidur
"Ya ampun...masih membekas...bagaimana kalau okasan dan himawari melihat ini? Apa yang harus aku jawab?"-boruto sambil memegangi lehernya yang masih dipenuhi luka.
"Onii-chan masih belum tidur?"-himawari
"Eh?! Setan! Yaampun..."-boruto latah
"Gomen mengagetkan nii-chan"-himawari
"Daijobu"-boruto
"Onii-chan kenapa kesakitan sekali semalam?"-himawari
"Fuh...hima...ingat saat jau bertanya padaku apakah aku menyukai mitsuki?"-boruto
"Hai,aku ingat"-himawari
"Kau benar. Aku menyukainya dan...dia memaksaku untuk bermain"-boruto
"N-nani?!"-himawari
"(Dia sudah tidak polos lagi rupanya) hima"-boruto
"Hm?"-himawari
"Jangan beritahu okasan dan otosan ya"-boruto
"Hai nii-chan"-himawari
                             .
Belakangan ini boruto merasa aneh. Dia mual-mual,mudah lelah,dan sering menginginkan sesuatu yang tidak ia sukai. Dan pada saat itu juga mitsuko datang ke rumahnya.
"Dousta boru?"-mitsuki
"Aku tak tahu...umh..."-boruto
"Bagaimana kalau kita ke dokter?"-mitsuki
"Hai"-boruto
>>>skip
"Kamu siapa dia?"-dokter
"Aku kekasihnya"-mitsuki
"Selamat! Kekasihmu hamil"-dokter
"Nani?!"-boruto yang mendengar ucapan dari dokter itu
Dokternya pun pergi
"Hiks...mitduki...kau akan bertanggung jawabkan?...hiks"-boruto
"Tentu boru...tenang saja...sekarang ayo temui otosanmu"-mitsuki
"H-hai..."-boruto
>di kantor naruto
"Eh?! Boruto? Mitsuki? Dousta?"-naruto
>mitsuki dan boruto menceritakan semua yang terjadi
"Nani?! Kau masih muda boruto! Umurmu saja masih 15 tahun"-naruto
"Hai. Wakatta,gomene otosan"-boruto
"Tidak boru. Aku yang harusnya bilang gomene. Aku yang memanksamu bukan? Karna aku terlalu posessif. Gomene tuan hokage"-mitsuki
"Jadi...um...aku tak mengerti. Kalian kan sama-sama lelaki"-shikamaru
"Itu normal shikamaru ada yang seperti mereka mmmm...apa okasan tau?"-naruto
"Okasan tidak tahu. Tapi hima tahu"-boruto
"Ini benar-benar keputusan yang sulit"-naruto
"Kumohon jangan hukum mitsuki otosan! Dia hilang kendali! Dia tidak bermaksud melakukannya! Kumohon otosan jangan hukum mitsuki"-boruto
"Boruto....."-mitsuki
"Kalau tak ada mitsuki siapa otosan anak ini?!"-boruto
"E-eh? Boruto,aku tak akan menghukum mitsuki. Um.....baiklah"-naruto
Akhirnya mereka nikah muda! :v
>9 bulan kemudian...
Boruto jadi mamah muda! :v
Eak! Boruto jadi emak-emak dong :v
End!
Maksih dah baca mina! :D
                             .

mitsuboruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang