2

26 6 0
                                    

Kesadaranku mulai kembali, rasa sakit di kepala ku mulai menghilang. aku pun membuka mata dan melihat sekitaku

gelap...

Aku hanya bisa melihat sekitar dengan samar dan di bantu dengan cahaya bulan yang masuk melalu cela pintu rasanya seperti ada di dunia dongeng.

Aku tinggal di rumah yang bangunannya seperti kastil yang mewah, namun jika di lihat dari luar bangunan ini sudah terlihat tua dan menyeramkan.

Aku berjalan perlahan mencari saklar lampu dan menghidupkan lampu disana, setidaknya suasananya sudah tidak semenyeramkan tadi

Aku mendekat ke arah jendela dan melihat keluar. di depan rumahku aku melihat dua anak kecil yang sedang bermain mereka tampak ceria tapi wajahnya seperti tidak asing bagiku.

Kedua anak kecil itu perempuan. Mereka mengenakan pakaian yang sama yang membuat mereka terlihat sangatlah mengemaskan.

Mereka sangat imut dan aku terus memperhatikan mereka, salah satu dari mereka sangat mirip denganku saat masih kecil.

senyuman dari ke dua anak kecil itu juga membuatku tersenyum

Aku terus memperhatikan mereka namun salah satu dari mereka menatapku dengan pandangan heran dan takut

Aku yang melihatnya berpikir apakah ada yang salah denganku atau mereka memerlulan bantuan ku?

Aku penasaran apa orang tua mereka tidak mencari mereka?
Ini sudah malam tapi mengapa mereka masih bermain di sana?

Aku harus menghampiri mereka, untuk menanyakan di mana orang tua mereka,  takutnya mereka itu tersesat dan butuh bantuan

Aku segera mengambil jaket dan handphone ku dan segera turun menghampiri kedua anak itu

Aku berjalan di taman depan rumahku,  tidak ada siapa siapa di sini,  kemana dua anak itu? Padahal tadi jelas-jelas aku melihat mereka di sini
Aku yakin yang aku lihat tadi memanglah dua orang anak kecil
Tapi mereka di mana?

Tiba tiba ada seorang anak kecil perempuan yang wajahnya samar menghampiriku dan mengajakku bermain bersamanya,  tubuhku rasanya aneh aku merasa ada sesuatu yang salah.

Namun aku tetap bermain bersama dengannya , aku terlalu terbawa suasana, bermain seperti anak kecil dan tertawa bersama nya seperti seorang anak kecil.

Saat itu tiba tiba fokusku tertuju di tempat lain,

aku menatap tempat di mana aku melihat dari jendela tadi, aku menatap terkejut, heran dan takut.
Aku melihat diriku yang sedang menatapku.

Ada apa ini?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 27, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TRAUMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang