Haii gaiss doubel up yaa😄
Kali ini kita serius dulu oke😉
So enjoy the chapterrr😄😍Ayah Bunda.
Kalian tau gak apa yang terjadi abis seon balik ke rumah nya. Seon pulang kerumah lama nya tempat di dulu tinggal bareng orang tuanya sebelum orang tua nya meninggal seon tinggal bareng sama kaka nya yang beda cuman berapa bulan aja setelah orang tua nya meninggal.
Choi Yeonjun saudara seon yang beda nya gak nyampe setahun. Jadi gini cerita nya. Yeonjun itu bukan saudara kandung nya seon,tapi yeonjun itu anak yang di adopsi sama orang tuanya seon. Dulu orang tau seon lebih dulu adopsi yeonjun yang masih bayi terus gak lama ibunya hamil lah seon.
Memang benar adanya yang di bilang yeonjun ke jaebeom kalau keadaan seon kacau. Mata sembab bekas menangis pasti wajah yang pucat dan fokus yang berantakan. Apalagi saat menggendong niki yang tertidur seon hampir saja terpeleset di tangga jika yeonjun tidak menegur nya yang melamun saat berjalan.
Dan saat ini seon dan yeonjun sedang duduk berdua di ruang keluarga rumah nya. Rumah ini sengaja di tempati oleh yeonjun dan keluarga nya supaya ada yang merawat peninggalan orang tua mereka. Perusahaan ayah mereka tidak jatuh ketangan yeonjun ataupun seon melainkan ke Soobin,suami yeonjun. Dia dulu nya adalah asisten dosen teman nya ayah mereka dan ayah mereka tertarik pada soobin yang pintar tampan juga seorang pekerja keras.
Dan rencana ayah yeonjun dan seon untuk menjadikan soobin penerus perusahaan nya semakin mulus ketika mengetahui kalau yeonjun menjalin kasih dengan soobin. Beda dengan seon yang sudah lebih dulu pacaran dengan seorang pemimpin perusahaan juga.
"Jadi kamu kenapa?"tanya yeonjun pada seon tak lupa sambil memberikan segelas lemon tea. Seon mengambil gelas lemon tea yang di berikan yeonjun namun dia tidak meminum nya dan juga masih diam sewaktu di tanyai oleh yeonjun.
"Ada masalah?mau cerita gak?"karena yeonjun itu orang yang peka jadi lah dia memilih untuk bertanya lebih dulu. Setelah itu seon menatap yeonjun kosong dan mengehela nafas kasar nya sebelum menjawab pertanyaan yeonjun.
"Kei hyung,masalah itu lagi tapi kali ini aku gak kuat jun hiks capek aku."seon menjawab pertanyaan yeonjun dan kembali menangis dan dengan sigap yeonjun naruh gelas nya dulu ke meja terus meluk seon ngebiarin seon nangis dulu.
Yeonjun tau maksud seon karena itu lah juga seon bawa niki. Dulu sempat ada kejadian kek gini juga tapi gak terlalu parah gak sampe seon pergi dari rumah.
Dulu K juga pernah nuduh hal yang sama ke seon. Dia nuduh kalau niki bukan anak nya tapi anak seon sama yuto. Jelas jelas seon sendiri canggung sama yuto kalau sama yuta sih seon deket tapi kalo yuto skip aja lah. Dulu K nuduh kayak gitu karena lagi emosi.
Saat itu kantor sedang kacau jadi karena itulah emosi K jadi tidak terkendali. Mereka sempat tidak saling menegur selama seminggu. Tapi tetap tinggal di satu rumah yang sama kamar yang sama dan ranjang yang sama. Untung nya mereka berdua cukup profesional di hadapan anak anak. Yang saat itu berada di usia aktif luar biasa.
Tapi untuk yang kali ini seon sendiri sudah tidak kuat. Seon cenderung menyimpan semua hal yang terjadi pada nya sendiri tanpa mau berbagi cerita pada orang lain termasuk K sendiri. Seon itu punya mental yang kuat tapi hati nya tetap rapuh belum lagi fisik nya yang tidak terlalu kuat. Membuat nya sering sakit apa bila stress sedikit.
"Kamu udah denger penjelas K hyung kenapa kayak gitu ke kamu?dia emosi?"tanya yeonjun sambil ngelus rambutnya seon. Seon cuma geleng gelengin kepalanya sambil menghapus air matanya yang masih keluar menggunakan tangannya.
"Kenapa gak tanya dulu?kamu main kabur juga salah seon."yeonjun mencoba menasehati seon dengan hati hati karena seon yang sedang seperti dua kali lipat lebih sensitif hatinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ayah Bunda [ K×Seon ]
FanficCerita K dan Seon yang punya tiga anak gemesin tapi bikin jejeritan juga. Ditambah temen anak nya yang pada abstrud kelakuannya.