Dark or Light??? ✔

Chapter 27

"Untuk sementara aku tidak akan memakai kekuatan ini dulu" ucap Naruto seraya menonaktifkan Rinnegannya

"Jadi kenapa kau tiba tiba muncul Fukasaku-sama?" Tanya Naruto

"Ada yang ingin ku berikan padamu Naru" ucap Fukasaku

"Apa itu?" Tanya Naruto

"Ini" seraya menyerahkan kotak panjang pada Naruto ia mulai membuka kotak itu dan segara melihat isinya ternyata didalamnya terdapat katana mata pedang yang semula berwarna putih menjadi hitam karena dipegang Naruto

'Sepertinya ramalan itu benar' batin Fukasaku senang

"Surat yang ada di kotak itu akan menjelaskan siapa yang memberikannya padamu" jelas Fukasaku

Disana terdapat sepucuk surat ia segera membuka dan membaca isi surat itu

Hey Naruto hahahaha sekarang kau umur berapa? 12 tahun ya? Atau sekarang sudah 16 tahun? Hahahaha aku senang kau bertambah besar, tinggi, dan kuat. Gomen aku telat memberimu hadiah Naruto ini aku mendapatkannya saat aku berkelana ke desa terpencil pedang ini khusus dibuat untukmu hahahaha apa kau suka ukiran sarung pedangnya? Kalau jelek ya wajar saja karena aku yang mengukir hehe semoga kau suka ya

Jiraiya Si Sannin Legendaris

'Petapa genit arigato' batin Naruto senang

"Jadi aku akan mengajarimu cara menggunakan pedang ini karena ini permintaan dari Jiraiya langsung kepadaku" ucap Fukasaku

"Hn baiklah mari kita mulai" ucap Naruto serius

"Baiklah"
.

.
Pulau

"Sudahlah jangan sampai membunuhnya" ucap Shima

"Ck kenapa?!" Seru Ryuka

"Haahh kalau kita membunuh mereka pasti Naruto-sama akan dibunuh kau tau!" Ucap Shima kesal

"Kau benar mau sebaik apapun mereka manusia tidak akan cepat berubah" ucap Ryuu

"Ayo pergi!!" Seru Ryuu

Swush

"Ck dasar lemah aku tak bisa membawanya pulang kalau aku lemah begini" ucap Menma lirih

"Kau benar aniki"

"Mau sebesar apapun kekuatan kita pasti tetap akan kalah dengan Naruto" ucap Choji

"Iya kau benar apalagi ada bijuu didalam dirinya dan juga sharinggan itu" ucap Ino

"Sasuke apa kau tak apa?" Tanya Sakura

"Tidak baiklah ayo kita pulang untuk mempersiapkan perbekalan perang dunia nanti" ucap Sasuke

"Baiklah mina semua naik ke kapal nanti luka kalian diobati oleh para kunoichi ini" ucap Kakashi

"Aku sudah siapkan layarnya senior ayo anak anak!" Seru Yamato

"Ha'i"
.

.

.
Gunung Myouboku

"Hah haahh haahh"

"Bagus Naru-chan kau belajar dengan sangat cepat dan baik"

"Hahaha arigato Fukasaku-sama" ucap Naruto

"Baiklah sekarang kau boleh kembali dan besok aku akan membawamu ke Pulau Kura Kura" ucap Fukasaku

"Tempat yang sempurna untuk kau berlatih kekuatanku saat bertransformasi menjadi bijuu" jelas Yami Kurama

"Hn aku mengerti jadi apa kau akan ikut?" Tanya Naruto pada Fukasaku

"Aku hanya akan mengantar saja kau akan diajar oleh Killer Bee dari desa Kumogakure" ucap Fukasaku

"Apa kau sudah memberitahunya?" Tanya Naruto

"Tentu saja kalau ia tak tau bagaimana ia akan melatihmu?" Ucap Fukasaku

"Baiklah aku kembali sekarang terimakasih untuk hari ini Fukasaku-sama" ucap Naruto dan mulai menghilang dengan kamuinya

"Hn sama sama"
.

.

.
Lembah Kedamaian

"Kau sudah pulang? Bagaimana latihanmu tadi?" Tanya Fuji

"Berjalan dengan baik Fuji-san mmm darimana kau tau kalau aku latihan dengan Fukasaku-sama?" Tanya Naruto

"Dia tadi kesini saat Ryuu dan Ryuka pergi membantumu dan Shima lalu ia ingin melatihmu menggunakan pedang itu" jelas Fuji

"Begitu rupanya" ucap Naruto

"Baiklah sekarang kau istirahat karena besok kau harus ke pulau kura kura iya kan?" Perintah Fuji

"Yare yare" jawab Naruto

Skipp

'Kakek sepertinya sudah saatnya kau menemui anak ini' batin Kurama

"Kau kenapa Kurama?" Tanya Naruto

"Aku hanya teringat seseorang"

"Oh ya? Siapa itu?" Tanya Naruto penasaran

"Tak lama lagi kau akan menemuinya Naruto"

"Hmm?" Gumam Naruto seraya memiringkan kepalanya

'Bagaimana Sasuke dan Sai tak memperebutkannya mukanya saja seperti ini galak tapi manis' batin Kurama

TBC
.

.

.
Huhuhu Kurama kalau ngomong suka jujur suka deh ♡•♡
.

.

.
Ok ok tanpa basa basi gue minta vote klean ga minta nyawa klean ok? (Sadis amat lu sama Readers ketularan Naru lo? -_-) Sadis darimana bambank?!

Babay