Sebelum baca, jangan lupa klik 🌟 dan tinggalkan 💬!
Happy reading 😊
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Soobin sedang duduk di halte menunggu bus datang.
Mata Soobin yang sedang menatap ke arah jalanan yang ramai di depannya tak sengaja menangkap sosok yang di kenalnya.
"Kai?"
Pemuda manis itu duduk di boncengan sebuah motor yang lewat di depannya.
"Tunggu! Sepertinya aku kenal motor itu," Soobin mencoba mengingat-ingat.
Mata Soobin tiba-tiba membola tak percaya, "Bukankah itu motor milik Yeonjun Hyung?!"
Setelah itu Soobin tersenyum kecut, "Sepertinya aku sudah kalah start dengannya."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Niatnya setelah mengantar Kai sampai rumah, Yeonjun ingin langsung pulang ke rumah. Tapi karena sebuah pesan dari seseorang yang masuk ke dalam ponselnya, Yeonjun mengurungkan niatnya tersebut.
Disinilah Yeonjun sekarang. Di depan sebuah caffe bergaya jepang.
Yeonjun melangkahkan kakinya untuk masuk ke dalam caffe tersebut. Kepalanya celingukan mencari seseorang yang tadi mengiriminya pesan.
"Yeonjun!"
Yeonjun menolehkan kepalanya ke arah sumber suara dan berakhir menemukan seseorang yang sedang di carinya.
Yeonjun tersenyum seraya melangkahkan kedua kaki jenjangnya mendekati meja orang tersebut.
"Yeji."
Orang yang mengirim pesan kepada Yeonjun tadi adalah seorang wanita cantik bernama Yeji.
Ia adalah....
"Sayang! Aku nggak ngerepotin kamu, kan, nyuruh kamu kesini?"
