Boyband ternama yang dikenal dengan sebutan BTS baru saja menyelesaikan tour terakhirnya di Seoul, Korea Selatan. Ketujuh member dari BTS yang tak lain Namjoon, Jin, Jhope, Suga, Jimin, Taehyung, dan Jungkook saat ini tengah berjalan untuk pulang ke dorm mereka. Konser yang memakan waktu 2 jam itu membuat rasa lelah diwajah mereka tidak bisa disembunyikan. Situasi malam hari dengan cuaca yang cukup dingin membuat mereka berjalan lebih cepat.
"Huh."
Helaan napas dari tiap member BTS berusaha untuk merapatkan mantel yang saat ini ia gunakan. Sebuah mobil hitam yang sudah terparkir didepan mereka, dengan pintu yang terbuka dan kaca mobil yang lebih gelap.
"Bukankah itu mobil kita?" tanya Jhope.
Para member lainnya yang saat ini masih sibuk memainkan ponsel tidak mendengar apa yang Jhope katakan. Tidak mendengar jawaban, serta cuaca yang dingin membuat Namjoon mengambil alih untuk masuk lebih dulu.
"Sudah, lebih baik kita masuk." Namjoon yang berjalan dan masuk mobil lebih dulu disusul dengan member BTS lainnya.
Setelah masuk, mereka mulai menyadari adanya keanehan, suasana mobil yang tidak mereka kenali dengan aroma mobil yang asing. Pintu mobil otomatis tertutup, mereka terlihat panik terlebih dengan mobil yang mulai melaju lebih cepat.
Dua lelaki di kursi pengemudi. Badannya yang tegap dan kekar dengan pakaian hitam yang melekat ditubuhnya menambah kesan menakutkan bagi BTS. Mereka hanya diam, pasrah, mendengus kesal dengan keadaannya saat ini. Namjoon yang terlihat tenang dari luar tetapi percayalah jika saat ini jantungnya berdetak lebih cepat. Suga yang terlihat sangat tenang bahkan dirinya justru sibuk menikmati pemandangan malam dari jendela samping. Sedangkan Jhope saat ini memegang erat mantelnya dan bersandar dibahu Jin. Berbeda dengan maknae line yang duduk dikursi belakang, mereka sibuk memainkan ponselnya.
Keanehan semakin menjadi ketika mobil melaju lebih cepat dan mereka merasa jika mobil ini melayang. Saling menatap tanpa berucap, mereka yang awalnya sibuk memainkan ponsel bahkan tertidur saat ini mulai menyadari jika mobil ini mulai terbang.
Awan tebal dengan warna abu-abu gelap yang berhasil dilewati oleh mobil yang mereka tumpangi saat ini. Terlihat awan berwarna merah muda, dengan langit yang nampak lebih cerah. Dimana taburan bintang - bintang yang kini terasa lebih dekat dengan mereka, terlihat juga bulan indah nan besar yang mereka lewati. Sampai akhirnya lamunan mereka buyar oleh suara yang berasal dari radio.
"Selamat datang di dunia kami. Dimana seseorang yang memasuki transportasi ini akan diberikan kesempatan untuk pergi ke masalalu. Kali ini kita sudah berada jauh dari planet bumi tepatnya di wilayah Asterisme dimana kumpulan bintang dilangit membentuk rasi-rasi bintang yang saat ini berada dekat dengan kita. Dan sebentar lagi kita akan melewati belahan langit selatan centaurus, Rasi berbentuk setengah manusia dan setengah kuda dimana 2 bintang paling terang yakni alpha centaurus dan beta centaurus akan menyilaukan sinarnya tepat di hadapan Kalian. Berhati-hatilah, dan bersiap untuk menutup mata! Transportasi ini melaju dengan kecepatan cahaya maximum 299. 792 km/detik yang akan membawa pergi jauh dari galaxy bimasakti dan kalian akan ditempatkan ke tempat dimana seseorang bisa kembali ke masalalu. Bersiaplah, ini saatnya!"
Dengan raut wajah bingung dan jutaan tanda tanya dikepala mereka masing-masing.
Apa yang sebenarnya terjadi?
Untuk apa kami disini?
Dan kemana mobil ini akan membawa kami?
Detik selanjutnya, mereka dibuat semakin bingung dengan tayangan yang berasal dari TV kecil tentang video masalalu mereka.
•••
Bagaimana mereka di masalalu?
Dan siapa mereka di masalalu?•••
TERIMA KASIH YANG SUDAH MENYEMPATKAN DIRI UNTUK MEMBACA CERITA INI EHEHEEHEHE.
DON'T FORGET TO VOTE AND COMMENT BBY .. luvluv🥰🥰
Salam sayang,
MOONBEARY
KAMU SEDANG MEMBACA
BANGTIME TRAVEL
Random"Erase all sad memories. Hold my hand and smile." Bangtan Sonyeondan, salah satu boygroup negeri ginseng, Korea Selatan yang beranggotakan tujuh lelaki tampan. Anggota yang tak lain itu Kim Namjoon, Kim Seokjin, Min Yoongi, Jung Hoseok, Park Jimin...