0 - Pekerjaan

2.3K 216 6
                                    

"Hah..," Mengehela nafas karena lelah, [Name] melanjutkan aktivitasnya mencuci piring. Di tengah-tengah aktivitasnya tersebut, samar-samar [Name] bisa mendengar ibunya terbatuk-batuk.

Dengan cepat [Name] menyelesaikan aktivitasnya lalu bergegas pergi menuju kamar ibunya. Setelah mengambil segelas air putih, [Name] pun mengetuk pintu kamar ibunya dan membukanya.

"Oka-san..!? Ada apa?" Tanya [Name] agak panik. Ia pun melangkahkan kakinya kedalam kamar lalu duduk di kursi dekat dengan kasur dimana ibunya berbaring.

"Hm? Oka-san tidak apa-apa, [Name], tidak perlu ada yang dikhawatirkan," Balas ibu [Name] dengan lembut. Mendengar jawaban tersebut alis [Name] berkerut khawatir.

"Jangan begitu oka-san, oka-san selalu saja menutupi masalah dan memendamnya. Kalau oka-san begini terus, [Name] akan marah." [Name] menundukkan kepalanya dengan sedih, ia benar-benar khawatir dengan keadaan ibunya tersebut. Berpikir keras agar ibunya dapat sembuh, akhirnya [Name] memikirkan sesuatu,

'Aku akan kerja part-time! Iya itu!"

"Emm, oka-san?"

"Iya?"

"Apa aku boleh bekerja parttime," Ucap [Name] tanpa basa-basi, Ia mendongakkan kepalanya, ibunya terdiam sejenak. [Name] mendengar helaan nafas dari ibunya. Dalam hati ia sudah takut kalau ibunya pasti akan menolaknya. Namun,

"Baiklah... Lagipula kalau oka-san menolak pasti [Name] akan berkeras kepala bukan?" Jawab oka-san sembari mengelus-elus kepala anak kesayangannya itu. [Name] tersenyum sumringah. Memeluk ibunya erat-erat [Name] pun berkata,

"Terimakasih ibu!" Tersenyum lebar karena kebaikan hati ibunya, [Name] pun melepaskan pelukan mereka lalu bergegas ke kamarnya.

"Yosh~! Ayo cari pekerjaan!"

(Y)our Maid  [Haikyuu!! x Reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang