jangan terlalu
membenci hati bisa
saja berubah semaunya
-katanyaseorang gadis tengah berlari menuju gerbang SMA NUSA BANGSA dengan tergesa gesa raut wajahnya berubah ketika pintu gerbang sudah tertutup
ya hari ini hari pertama SALSABILA ANSTASYA gadis dingin pemalas mageran sedang melakukan mos pertamanya panggil aja "SASA" -katanya.
"GILAAA GUEE TELATTT" teriak sasa
"heh kenapa lo telat?" ucap laki laki tinggi berparas tampan
RANGGA BRAMASTA ketua osis sekaligus mos wanted sma nusa bangsa.
"SUKA SUKA GUE LAH LO SIAPA GUE NANYA NANYA HAH" ucap sasa marah
rangga mengerutkan keningnya dia belum tau siapa gue haha "gue rangga-"
"bodoamat gua ga mau tau" ucap sasa memotong
ni anak bener bener "GUE RANGGA KETUA OSIS SMA NUSA BANGSA!"
"WWHATT KE-KETUA OSSIS???"
DEEP
sasa terkejut mendengar ucapan rangga barusan tetapi ia tetep berusaha biasa aja
"umm yaaa gue telat karena tadi macet ba..."belum sada menjelaskan rangga menarik tangannya kasar ke lapangan
disana banyak anak mos sedang melakukan upacara pembukaan
"karna lo telat skot jump sampe gue bilang berenti" ucap rangga
"taa-taapii" ucap sasa kesal
"apa, mau gua tambah hukuman lo??"
sasa mulai kalah "yaudah iya"
cantik cantik galak dasar anak mos kaya gini nih harus gua kasih pelajaran haha
"berenti, sekarang lo boleh istirahat upacaranya juga udah selesai" ucap rangga lalu meninggalkan gadis itu
Lalu gadis itu berjalan di koridor mencari sahabatnya yang duluan berangkat sekolah
"WOII SASA KETUMBAR BUBUK" teriak gadis berambut sebahu. Ya dia BELLA DISTIARA PUTRI sahabat serahim sasa.
"BELLA bela belaa sini lo" ucap sasa jahil
"lu kemana aja ga ikut upacara mos" ucap bela bingung
sasa mendelik "yee gue di hukum juga karena lo gak nyamper gueeee."
"gue lupa gue buru buru tadi" kata bela cengingisan
"Karena lo ninggalin gue teraktir gue di kantin" jawab sasa dan di iyain oleh bela
"woii sa itukan ketua osis yang gantengnya gak ketulungan"bisik bela di bangku kantin
nextt??
vote dulu yaaa
KAMU SEDANG MEMBACA
RASA
Teen Fiction"gua bakal bikin lo jatuh cinta sama gua apapun caranya" teriak rangga yang membuat pipi sasa memerah "gua ga akan jatuh cinta sama lo" ucap sasa bohong