awal

34 2 0
                                    

Pagi yang cerah dengan hembusan angin pagi menyegarkan, beberapa orang berlarian dan sebagianya lagi sudah menunggu di halte bus untuk berangkat kerja atau bahkan menuju sekolah. Tapi bagi seorang perempuan yang berdiri dengan kemeja panjang dibawah lutut berwarna beige yang ia biarkan terbuka dengan dalaman berwarna hitam dan sepatu converse lusuh warna terang seperti kemeja yang ia gunakan.

Perempuan berambut sebahu dengan kacamatanya itu memandang bahwa pagi ini tak ada yang berbeda dari pagi pagi beberapa tahun lalu, ia masih berdiri menunggu kedatangan bus pagi paling pertama tiba untuk menuju tempatnya bekerja di halte bus yang andaikan bernyawa mungkin ia akan menjadi sahabat paling mengenal perempuan itu sebab mereka selalu bertemu setiap hari.

Tidak ada yang istimewa dari kehidupan seorang perempuan bernama Aeolian Elakshi Kana, nama dengan arti luar biasa itu diberikan oleh ibunya yang sudah pergi meninggalkanya sendirian didunia beberapa tahun lalu. Iya, sejak awal perempuan ini tidak memiliki seorang ayah.

Lebih tepatnya ia tidak pernah mengenal siapa ayahnya dan perempuan itu sama sekali tidak ingin tahu. Perempuan yang jika tak ada pesan terakhir dari ibunya sebelum meninggal akan memilih untuk ikut bersamanya ketitian jalan sana.

Permintaan yang terkesan seperti perintah itu selalu ia pegang teguh, dimana ibunya hanya meminta perempuan itu untuk tetap hidup dan baik baik saja. Ia percaya bahwa ibunya tak pernah benar benar meninggalkanya, ia juga yakin bahwa kemanapun dan sejauh apapun ia melangkah akan selalu berdampingan dengan doa juga harap dari mendiang ibunya.

Tak ada yang istimewa, hanya bekerja dan bekerja. Bukan karena ia senang melainkan karena hanya dengan bekerja lah ia bisa terus hidup dan mematuhi perintah mendiang ibunya, permintaan untuk tetap hidup.

Jika kalian bertanya, bila tak ada yang istimewa lantas untuk apa diperkenalkan pada semua dalam bentuk cerita seorang perempuan aneh yang hidup tanpa semangat bernama Aeolian ini?

Sebab kehadiran seorang laki laki yang mengistimewakan ceritanya, mengubah perintah terakhir yang ia pegang teguh menjadi sebuah kegemaran.

Semenjak bertemu dengan laki laki rambut panjang acak acakan dan selalu menggunakan kemeja yang ia jadikan outer, dengan hidung mancungnya, perempuan ini akan terus hidup. Lebih tepatnya, ia senang berada didunia.

Sebab, Gistara.

bait cinta, kepada ; aeolianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang