(48) Bertemu Denganmu (Season 1)

264 44 46
                                    

Sebulan kemudian

Yongsun masih dihantui oleh mimpi-mimpi aneh bahkan yongsun sudah tau wajah-wajah yg didalam mimpinya dan akhirnya yongsun hanya bisa pasrah ketika dia mulai tidur pasti mimpi aneh langsung muncul itu membuat yongsun mulai terbiasa..

Dan yg membuat yongsun kesal ketika memimpikan salah satu orang yg membuatnya ingin segera bangun dari tidurnya, yongsun tidak tau namanya tapi menurutnya wajahnya sangat menyebalkan dan itu membuat yongsun ingin memakinya terus menerus tapi yg membuat yongsun kebingungan saat didalam mimpi yongsun terlihat sangat senang ketika diganggu orang itu..

Yongsun menghela nafas panjang 'aku berharap dia tidak nyata'..

"unnie~ ada pembeli" teriak jisoo mengagetkan yongsun yg sedang melamun..

Yongsun sekarang bekerja menjadi pegawai di minimarket, kerjaannya tidak jauh dari rumah yonghee, sehingga yongsun tidak membuat yonghee kerepotan karena dia sudah menumpang di rumahnya, yongsun merasa tidak enak karena tinggal bersama dengan yonghee yg sekarang sudah menikah terus juga yongsun sangat bosan dirumah jadi yongsun memilih mencari kegiatan daripada jadi kaum rebahan..

"maaf, ini saja?" ucap yongsun, yongsun segera mengeluarkan senyumannya untuk melayani pembeli..

"iya, ini saja" yongsun segera scan barang yg dibeli

"baik, totalnya 10000" ucap yongsun menunggu pelanggannya mengambil uang di tasnya sambil memasukan barang ke plastik, yongsun memperhatikan wajah pelanggan itu 'bukan, ternyata memang benar hanya mimpi.. tidak mungkin aku bertemu orang yg didalam mimpiku' dalam hati yongsun..

Semenjak yongsun bermimpi aneh, yongsun selalu memperhatikan wajah setiap orang yg dia lihat, karena yongsun sangat penasaran apakah orang yg didalam mimpi itu adalah nyata atau tidak, tapi hingga sekarang yongsun belum pernah bertemu dengan orang yg didalam mimpinya..

"anu permisi, ini uangnya" yongsun kembali tersadar ketika mendengar suara pelanggannya..

"eh iya maaf" yongsun mengambil uangnya dan segera memberikan kembaliannya..

"ini kembaliannya dan ini belanjaannya" ucap yongsun sambil memberikan belanjaannya..

"terimakasih" pembeli itu mulai berjalan keluar dari minimarket, yongsun menghela nafas panjang dan mendudukan dirinya di kursi..

"hhh~"

"kau kenapa unnie? Setiap hari aku lihat tidak pernah semangat?" tanya jisoo yg tiba-tiba berada disamping yongsun membuat yongsun terkejut..

"JISOO! KAU MENGAGETKANKU!"

"ah~ maafkan aku unnie hehehe" yongsun berdecak sebal..

"jadi, kau kenapa unnie?"

"tidak.. aku hanya sedikit banyak pikiran" jisoo mencerna ucapan yongsun yg menurutnya aneh 'sebenarnya sedikit atau banyak nih?' dalam hati jisoo..

"kau memikirkan apa?" tanya jisoo yg penasaran dengan yongsun yg setiap hari tidak ada semangat hidup..

"memikirkan bagaimana caranya memukulmu jisoo" ucap yongsun kesal karena jisoo banyak tanya dan tambah membuat yongsun kesal, jisoo bergidik ngeri saat mendapatkan tatapan sinis dari teman seperjuangannya di tempat kerja itu..

"ough! Maafkan aku unnie, aku akan segera kembali menghitung stok barang" ucap jisoo dan cepat-cepat pergi menyelamatkan dirinya dari temannya yg menyeramkan..

Setelah jisoo pergi untuk menghitung stok barang, yongsun kembali menghela nafas panjang..

"hh~ sudahlah kembali bekerja" gumam yongsun..

Justice Angels (MAMAMOO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang