.
.
.
.
Aula Olahraga Yangahn Academy, September 2016
Suasana aula olahraga sangat riuh, hampir semua siswanya berkumpul di sana untuk menyaksikan pertandingan olahraga antar kelas. Hari ini adalah pertandingan final. Yah, wajar saja jika semua siswa ingin melihatnya. Salah satunya seorang siswa yang tengah duduk di bangku paling depan. Tangannya saling bertautan erat sambil menatap cemas ke arah lapangan.
"Jungkook,"
Seorang pemuda tinggi menepuk bahunya. Ia kemudian tersenyum dan dan menerima botol minuman dingin yang diarahkan padanya.
"Pacarmu ikut main?" Pemuda tadi kemudian duduk disamping Jungkook dan menatap ke arah lapangan.
"Yah. Dia akan bermain sejak set awal." Jungkook membuka minumannya kemudian menenggaknya pelan. Pemuda disampingnya hanya tertawa melihat tingkah Jungkook.
"Kali ini kelas mana yang akan mereka lawan?"
"Kelas 3-2. Kelasnya Namjoon sunbae." Jawaban Jungkook terdengar memelas. Bibirnya menekuk ke bawah dan wajahnya terlihat murung.
"Ya ampun, pacarmu mendapat lawan yang sangat berat." Pemuda disamping Jungkook menggeleng.
Mereka kemudian menatap ke arah lapangan saat tiba-tiba guru olahraga mereka maju ke tengah lapangan sambil membawa sebuah microphone.
"Anak-anakku sekalian. Hari ini adalah pertandingan final turnamen musim panas. Besok adalah hari pertama libur musim panas. Jadi, nikmati waktu kalian dan selamat bersenang-senang. Semoga turnamen ini menjadi salah satu wadah untuk kalian mengakrabkan diri dengan seluruh warga sekolah."
Suara tepuk tangan dan sorakan terdengar semakin keras saat sambutan dari guru olahraga mereka selesai. Kini mereka semua mulai meneriaki para pemain yang sudah siap dipinggir lapangan.
"Perhatian semua,"
Jungkook mengernyit saat suara Ong Seongwoo terdengar dari pengeras suara. Sebagai panitia penyelenggara, seniornya yang satu itu terlihat sangat aktif sekali sejak awal.
"Pertandingan final akan segera dimulai. Masing-masing tim tentunya sudah siap." Ong Seongwoo menatap sekeliling lapangan dengan senyuman lebar.
"Sebelum mulai bertanding, akan ku perkenalkan mereka semua pada kalian. Tapi sepertinya mereka tidak asing bukan." Ong Seongwoo tertawa diakhir kalimatnya.
"Baiklah, kita mulai dari pemenang grup A. Kelas 3-2, pemain pertama dan juga merupakan spiker terbaik Yangahn Academy, Kim Namjoon."
Teriakan para penonton semakin kencang saat melihat sosok pemuda tinggi berdiri di lapangan. Pakaiannya yang sangat pas membuat siswa perempuan menjerit semakin kencang. Jungkook dan temannya bahkan harus menutup telinga mereka.
"Jungwoo, apa mereka memang selalu seperti ini?" Jungkook menunjuk orang-orang dibelakangnya dengan ibu jari.
Sementara itu, Jungwoo hanya tertawa sambil menggelengkan kepalanya.
"Tidak, hanya orang-orang tertentu saja. Misalnya--"
"Kim Taehyung," suara Ong Seongwoo kembali terdengar. Bahkan kali ini teriakan penonton semakin keras.
Jungkook bisa melihat enam pemuda termasuk Namjoon berdiri dipinggir lapangan. Mereka tengah melakukan pemanasan ringan.
"Jungwoo. Selain Namjoon sunbae, Taehyung sunbae dan Hoseok sunbae, aku tidak tahu tiga orang lainnya." Jungkook menoleh ke arah Jungwoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
KOHESI [TAEKOOK || JAEKOOK]
FanfictionSebuah kisah cinta dari segala sisi. Benang merah yang saling terhubung dan kusut ditengah jalan membuat Jungkook dan Taehyung harus merapikan setiap detailnya. Lihat saja nanti, siapa yang akan lebih dulu menguraikan benang kusut itu TAEKOOK, JAEKO...