01. Mahasiswa Baru 🌼

19 3 0
                                    

Seoul 2020

   

     Telihat seorang gadis dengan senyuman menawan yang tak pernah lepas dari wajah cantiknya itu, ya semenjak dibubarkannya acara penerimaan mahasiswa angkatan baru tadi Gadis itu terus tersenyum dan selalu menatap sekeliling bangunan dan para mahasiswa angkatan baru seperti diri nya dengan mata yang berbinar-binar.

"Bukan kah terlalu lama kau tersenyum kang jina- shi"

Kata seseorang disampingku, aku pun menoleh kesamping lalu menjawab

"Ini benar-benar seperti mimpi bagiku Choi yena_

Ucap ku lalu kembali menatap bangunan di depan ku ini,

_tidak kusangka seseorang seperti ku bisa berhasil menjadi mahasiswa di salah satu Universitas terbaik di Korea saat ini" ucap ku setengah terharu.

"Kau sudah bekerja keras jina-ya, dan inilah hasil dari kerja keras mu selama ini" ucap yena sambil memeluk ku.

Aku pun membalas pelukan nya erat dan memang Yena lah yang paling tahu bagaimana keras usaha ku untuk bisa sampai disini.

Aku kembali mengingat bagaimana tentang aku yang  setiap hari kekurangan istirahat karena belajar siang dan malam, menghabiskan sebagian besar waktu ku dengan rela tidak pergi ke kantin demi berdiam diri di perpustakaan pada waktu musim ujian berlangsung.

Kalian pasti mengira bahwa aku berlebihan, akan tetapi aku melakukan semua itu demi mempertahankan nilai-nilai ku agar tidak menurun supaya bisa mendapatkan beasiswa di universitas yang kami idamkan ini, dan sekarang aku berhasil.

~ibu aku berhasil~ batinku

~ibu aku berhasil~ batinku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gambar hanya pemanis ok

Korea university, adalah salah satu universitas terbaik di Korea, sungguh masih ada rasa tidak percaya bagiku bisa menjadi mahasiswi disini.

"Baik lah,  kuharap ini adalah awal yang baik untuk kita berdua" ucap ku sambil melepaskan pelukan kami tadi.

"Ya semoga saja" balas yena sambil tersenyum

"Harus dong, kamu tau sendiri kan bagaimana susah nya aku untuk mempertahankan nilai ku supaya selalu bisa menyimpangi otak pintarmu itu" ucap ku sedikit kesal, bagaimana tidak, Yena itu memiliki otak yang sangat pintar, dia berada di peringkat 1 umum tiga tahun berturut-turut waktu di sekolah menengah.

Yena memutar bola mata nya malas lalu menyentil kening ku

"Seperti nya kau harus berkaca terlebih dahulu Kang Jina, kau juga memiliki otak yang sama seperti ku, jika kau tidak memiliki otak yang pintar, maka bagimana mungkin kau bisa berada di peringkat 2 umum selama tiga tahun berturut-turut di sekolah menengah kita dulu"

"Yaa... Sakit tau," ucap ku sambil mengusap kan kening ku,, Oh kening ku yang malang ಥ‿ಥ

"Kau memiliki otak yang sangat pintar Choi Yena tidak seperti otak ku, walaupun kau tidak sering belajar tetapi itu tidak akan mempengaruhi nilai-nilai mu karena otak lancar mu itu tidak seperti otak lemot milik ku" lanjut ku dengan wajah yang sedikit kesal.

Hate or Love [KTH]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang