Overwork Trash of The Count's Family

1

Cale mengetukkan jarinya di atas meja. Bosan. Walaupun berada di ruang kerja kekasihnya yang super mewah tapi Cale engap. Udah jam 11 malam Alberu masih berkutat dengan berkas-berkasnya.

"Kak" panggilnya manja, berharap perhatian si kakak bisa beralih kedia bukan ke berkas-berkas itu. Tapi apa mau dikata Alberu masih konsentrasi sama pekerjaannya dan hanya menjawab singkat "hmm.." itu saja jawabannya.

Padahal Cale sudah berada disana hampir 6 jam.

Kalo tau begini Cale harusnya pulang saja habis kuliah tadi. Si kakak bangsat banget.

Cale Henituse (18) tahun mahasiswa baru jurusan bisnis. Sudah pacaran hampir 2 bulan dengan Alberu Crosman (29) tahun penerus bisnis Crosman perusahaan terkaya dan nomor 1 saat ini di Negara Roan.

"Ngantuk nih kak, masih lama yah?"

"Aduh, tuan muda Cale sudah ngantuk. Gimana kalo tuan muda Cale pulang saja kerumah?" ucap Alberu bikin Cale jadi kesal.

"Ga mau!" ucapnya lantang bikin Alberu jadi kanget. Cale pasang ekspresi ngambek diwajahnya yang pucat. "kalo aku pulang masa kakak sendiri. Diluar udah ga ada orang. Kakak kan penerus Crossman, kakak juga ganteng, jenius juga kalo ada yang mau culik kakak gimana!!" pengen rasanya Alberu ketawa. Kalo ada yang mau culik dia yang pasti Cale ga bakal bisa bantu.

Cale itu.....

Badannya kurus, kulitnya juga pucat, staminanya juga ga semua orang yang liat dia pasti langsung tau sekali pukul udah pasti bakal langsung pingsan. Yang ada Alberu yang harus menyelamatkan Cale. Kalau ada penculikan ataupun orang jahat digedung ini.

Liat ga ada reaksi dari Alberu, Cale akhirnya menyerah. Dia ambil bantal sofa terus langsung baring di lantai samping kursi kerja Alberu.

Alberu kaget.

Haduh......

" dek jangan baring situ. Ini kan kotor" walaupun lantai kantor Alberu dilapisi karpet mewah yang tebal tapi tetap saja itu lantai.

"makanya kakak cepat selesaikan dong kerjaannya" Cale ga mau dengerin Alberu dia malah mindahin bantalnya ke dekat kaki Alberu.

Alberu langsung membuka sepatunya. Dia ga mau kalo Cale sampai kena sepatu. Dan akhirnya Cale tertidur beneran sambil meluk kaki Alberu.

Gimana bisa konsen kalo gangguannya kayak begini. Alberu menggeleng tidak percaya. Tapi diujur bibirnya ada sedikit senyuman.

"bocah ini benar-benar membuatku gila"