Langsung saja
Zahra : "dare pertama dari Nailara325871 "
zahra: "baiklah"
Zahra mencari Brunei,dia menemukan Brunei sedang bicara dengan Fitri dan nailara
Zahra: "Brunei"
Brunei Darussalam: "ada apa?"
Zahra: "ada dare buat kamu"
Brunei membaca darenya
Brunei Darussalam: "aku yakin reaksinya biasa saja"
Fitri: "nanti dimarahin pki "
Brunei jahatin indo selama seminggu dan reaksi indo hanyaYa seperti itulah reaksinya
Dan alhasil Brunei dimarahin sama pkiFitri: "lanjut"
Azuya: "nanti aku dimarahin"
Fitri: "terserah kuharap kau siap"
Azuya jahatin semua orang termasuk roman ada yg reaksinya biasa dan ada yg reaksinya ya gak peduli malahan azuya yg kena pukul pake panci oleh romanHuda: "lanjut"
Huda mencari herobrine dan memberitahu darenya
Herobrine: "aku kena mampus nanti"
Herobrine membuat cemburu Fitri dengan mendekati perempuan lain
Fitri: "jadi ini ya kerjaanmu"
Herobrine: "ampun fit"
Fitri menjewer telinga herobrine hingga sampai dirumah
Nailara: "kasian sekali"
Herobrine: "awas kau Naila"
Nailara: "wkwkwkwkwk"Fitri: "lanjut dare kedua dari teman online"
Fitri: "oke"
Fitri mencari indo dia menemukan indo yg dikelilingi haremnya tapi untung ada pki
Fitri: "dare untukmu"
Indonesia: "ini akan mudah"
Bukanya pura pura marah tambah marah beneran
Pki hanya menepuk jidatnya melihat tingkah laku adiknya
Fitri: "lanjut"
Azuya: "aku gak bisa masak"
Fitri: "terus?"
Azuya ingin menolak tapi dia ingat akan pasukan Fitri yg membawa senjata andalan
Azuya memasak untuk semua orang selama sebulan
Azuya: "hari terakhir"
Nailara: "jangan gosong"
Maria: "jangan masukin banyak garam"
Zahra: "jangan masak yg aneh aneh, terakhir kali kau masak gurita yg masih hidup"
Franda: "jangan kekurangan bumbu"
Azuya: "iya nih"
Nelson: "apa ini"
Eben: "ikannya masih hidup"
Romansyah: "masih bau amis"
Nailara: "aku ah mending masak Indomie"
Azuya: "sudah kubilang aku gak bisa masak"Huda: "lanjut"
Nelson: "kau Taukan perempuan disini punya senjata andalan"
Erpan: "terima saja"
Mereka membagi tugas
Pertama Nelson menganggu Naila yg sedang membantu Huda
Nelson: "kalian sedang apa"
Huda: "sedang membuat ramuan penyembuh"
Nailara: "jangan ganggu nel"
Nelson dengan sengaja menjatuhkan botol kaca yg dipegang Naila
Nelson: "maaf tidak sengaja"
Naila: "Nelson,kan harus ngulang"
Naila mengambil penggaris kayu dan mengejar Nelson
Huda: "mampus"Erpan menganggu Zahra yg sedang membaca buku erpan dengan sengaja menumpahkan kopi di buku yg dibaca Zahra
Zahra: "ERPAN,ini buku milik Adhit"
Erpan: "maaf gak sengaja"
Zahra mengambil sapu dan mengejar erpan
Setelah dipukul Naila Nelson melanjutkan dirinya menganggu Fitri yg sedang mengepel lantai 2
Nelson menumpahkan minuman hingga kotor lagi
Fitri tanpa kata kata lagi langsung mengambil sandal dan mengejar Nelson
Nelson: "ampunnn"Erpan menghampiri Maria yg sedang mengerjakan tugas saat Maria keluar kamar erpan mencoret coret tugas Maria dan ketauan oleh Maria
Erpan langsung lari dan alhasil keduanya mempunyai luka lebamFitri: "lanjut yg terakhir"
Fitri sudah punya rencana dengan pura pura pergi keluar bersama Huda dan benar saja herobrine cemburu
Saat pulang
Herobrine: "darimana kau"
Sifatnya dingin
Fitri: "beli bahan makanan"
Herobrine: "knp bersama Huda bukan sama aku"
Huda: "ayolah herobrine ini dare"
Fitri mengasih darenya ke herobrine
Fitri: "pembalasan"
Herobrine memeluk Fitri dan membuat Fitri ngeblusTBC