Spring Breeze (CHANMIN)

Kak Chan?

Waktu udah nunjukin pukul 5 waktu setempat pas Seungmin pulang dari rumahnya Jisung. Lelaki puppy itu nyempetin mampir ke taman deket rumahnya buat lihat bunga. Emang se fanatik itu dia sama bunga, apalagi sama bunga tulip yang notabenenya bunga kesukaan dia. Seungmin ngambil hp dari saku celananya dan mulai nge foto bunga-bunga yang udah mekar.

Puas nge foto bunga, Seungmin beralih buat nge foto danau buatan yang ada di taman tersebut. Selesai nge foto lelaki manis itu duduk di dekat danau dan mulai melihat hasil jepretannya. Mata cantiknya menyipit saat melihat lelaki itu. Kemudian dia mengedarkan pandangannya dan melihat lelaki itu kini duduk di sampingnya sambil tersenyum manis.

"E-eh?"

"Nyari siapa dek?"

"Ga nyari siapa-siapa kok kak"

Seungmin memasukkan hp nya ke dalam saku kemudian matanya tertuju pada danau yang berada di hadapannya.

"Kak Chan kok bisa ada di sini?" tanya Seungmin

"Ga sengaja lewat sini, eh ketemu bidadari" jawab Chan

Pipi Seungmin memerah, Chan terkekeh melihat Seungmin yang terlihat berkali lipat lebih imut. Seungmin langsung memalingkan wajahnya menahan malu.

"Apaan sih kak ga lucu tau" jawab Seungmin kesal

"Lho? Emang siapa yang bilang lucu dek?" tanya Chan tersenyum jahil

"Ya mana ada bidadari di taman?"

"Ada nih buktinya di samping kakak"

Lagi, pipi Seungmin memerah membuat Chan terkikik gemas.

Heran yak mereka kenal darimana? Jadi si Seungmin itu terkenal di sekolahnya. Siapa sih yang ga kenal Kim Seungmin? Ga ada lah. Seluruh warga sekolah bahkan makhluk tak kasat mata yang jaga sekolah pun tau siapa Kim Seungmin. Lelaki yang masuk jajaran primadona sekolah karena kecantikan dan ketampanannya. Dan jangan lupakan Bangchan yang merupakan ketua berandal sekolah. Jadi intinya mereka kenal karena sama-sama famous. Dahlah dh cem sekulah ku sajo.

back to the laptop~

Seungmin sama Chan lagi asik nikmati sunset di taman. Senyuman tak luntur dari wajah Seungmin membuat Chan terpana.

"Kak Chan ngapain di sini?" Tanya Seungmin lagi (?)

"Oh itu, kebetulan lewat terus pengen mampir aja nenangin diri." Jawab Chan seadanya

Yang lebih muda hanya menganggukkan kepalanya. Keduanya kembali larut dalam obrolan hangat yang membuat mereka sedikit lebih dekat dari sebelumnya.

Saking asiknya mengobrol mereka sampai tak menyadari hari mulai larut.

"Eh kak aku pulang duluan ya."

"Ayo kakak anterin."

Tanpa menunggu jawaban dari Seungmin, Chan langsung menggandeng tangan lelaki manis itu.