"Airin bangun!!!!! " Ucap Nadya temen kos Airin dengan menarik selimut dari tubuh Airin.
"Iiih apaansih!! Gue masik ngantuk!! " Ucap Airin dengan menarik selimutnya lagi
"Astaga Airin... Loh jadi nggak buat ke toko buku yg ada di dekat kampus kita? " Ucap Nadya dengan nada tinggi dan sedikit kesal
Airin tidak perduli dengan perkataan Nadya, dia kembali untuk melanjutkan tidurnya.
"Astaga gue ngomong di kacangin. Ywd gue pergi sama yg lain aja loh jaga rumah ya, gue pergi dulu" Ucap Nadya sedikit kesal dan dia berjalan keluar dari kamar Airin untuk pergi ke buku
Bahkan Airin tidak merespon perkataan dari Nadya, Airin sudah tertidur lelap lagi dengan selimut bulu² lembutnya.
Airin dan Nadya adalah teman baik. mereka kenal semenjak daftar kampus yang sama, kemudian mereka mencari tempat tinggal di sekitar kampus dan kemudian Airin dan Nadya menjadi teman yg sangat akrab bahkan mereka menganggap sebagai saudara kandung.
....
30 menit kemudian Airin terbangun dari tidurnya, dan dia berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan wajahnya, setelah keluar dari kamar mandi Airin mencari ponselnya dan dia menemukan ponselnya di balik bantal tidur nya.
"Astaga disini rupanya " Ucap Airin dengan berkata kepada handphone
Airin membuka layar kunci ponselnya kemudian dia mengechek WhatsApp nya, dan benar saja disitu ada 5 pesan masuk dari Bima pacar Airin.
"Sayang!?? "
"Sayang kamu uda bangun? "
"Jangan lupa sarapan ya? "
"Kamu jangan nakal"
"Aku pastiin deh kamu pasti ini belum bangunkan hehehhe😄😂, ywd gapapa pasti kamu mimpi indah hari ini... Nanti kalau uda bangun kamu balas pesan aku ini ya. Sampai nanti sayang😘❤"Airin terlihat senyum² sendiri membaca pesan dari Bima.
"Astaga dia romantis banget, aku makin sayang deh sama kamu" Ucap Airin dengan wajah memerah karena terlalu gembira membaca isi pesan dari Bima
Airin kemudian membalas pesan dari Bima.
"Sayang? Aku udah bangun nih.. Kamu lagi ngapain sekarang? "3 menit kemudian ponsel Airin bergetar dan itu balasan pesan dari Bima, Airin terlihat sangat bahagia sekali pagi ini.
"Kamu uda bangun? " Bima
"Uda sayang" Airin
"Kamu lagi apa sekarang? " Bima
"Aku lagi mikirin kamu" Airin
"Hahahaha😂 bisa aja kamu" Bima
"Aku lagi tiduran nih" Airin
"Iiih kamu nih, mandi dulu sana biar wangi, biar makin cantik" Bima
"Hahaha iya deh aku mandi dulu" Airin
"Iya.. Nanti lagi ya sayang, aku mau pergi nih sama temen²aku" Bima
"Mau pergi kemana? " Airin
"Temen aku ngajak ke pantai nih" Bima
"Ikuttttt!!!!!! 😆" Airin
"Hahahha kamu kan jauh sayang😘" Bima
"Iya deh iya" Airin
"Ywd kamu mandi dulu ya.. Nanti siang aku telfon kamu" Bima
"Oke sayang... Byeee😘😘😚" Airin
"Byee😘❤❤" BimaAirin menutup pesanNya dan mematikan ponselnya dia tampak sangat bahagia dan gembira.
Kemudian Airin mengambil handuk dan berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya10 menit kemudian Airin keluar dari kamar mandi .. Dia tiba² kepikiran Nadya... Dia mencari mencari Nadya ke kamarnya dan sampainya di kamar Nadya, Airin tidak melihat Nadya bahkan dia mencarinya sampai ke dapur dan berjalan ke belakang rumah untuk mencari Nadya.
Airin mengambil ponselnya dan menelepon Nadya untuk mengetahui keberadaan Nya.
Nadya tidak menjawab telfon dari Airin, kemudian Airin mencoba menelfon ya dan akhirnya Nadya mengangkat telfon dari Airin."Loh dimana? " Ucap Airin dengan nada sedikit keras
"Gue di toko buku nih" Ucap Nadya
"Loh kok nggak ngajak gue, loh nggak setia kawan bangett sampai² loh ninggalin gue" Airin menjawab dengan sangat kesal dia merasa bahwa Nadya telah menghianati dia.
"Apa kata loh?? Gue nggak setia kawan?? Heyy Airin loh tau nggak gue uda capek dari tadi bangunin loh dari tidur tapi loh mala ngacangin gue ngomong, yauda gue pergi sama Dinda dan Tasya" Jawab Nadya dengan kesal karena Airin telah menuduhnya temen pengkhianat
"Serius loh? " Ucap Airin dengan serius
"Iyaa.... Gue capek daritadi bangunin loh tapi loh nggak bangun²juga" Ucap Nadya dengan perasaan kesal dan kecewa.
"Yauda gue mintak maaf.. Iya gue salah" Airin tampak malu dengan apa yg baru di ucapkan oleh Nadya
"Iya gue maafin... Loh lagi ngapain ini? " Ucap Nadya dengan penuh perhatian kepada Airin meskipun Airin tadi sudah menuduhnya dengan perkataan sedikit kasar
"Gue baru siap mandi nih" Ucap Airin
"Hmmm... Loh mau pesan makanan apa? Biar gue belikan nanti gue mau balik ke kos soalny nih" Ucap Nadya dengan sangat perhatian kepada Airin untuk menawarkan apa yg ingin di pesan oleh Airin.
"Gue mau martabak keju jagung sama seblak" Ucap Airin dengan semangat
"Hm oke... Nnti gue beliin, loh tunggu di rumah aj" Ucap Nadya
"Makasih Nadya!!!! Loh temen yg baik banget" Ucap Airin memuji Nadya
"Loh baru tau gue baik? Hehhehe" Nadya seakan menyombangkan kebaikannya kepada Airin
"Hehehe iya Nadya temen gue yang paling baikkk😌" Airin seakan keberatan untuk bilang bahwa Nadya temen yang baik
"Yauda... Uda dulu ya gue mau balik nih sama dinda, Tasya. Loh tunggu aja gue 1 jm lagi sampai di kos rumah" Ucap Nadya sambil mematikan ponselnya.
Airin membuka handuk yang ada di kepala nya kemudian dia menjemur handuk tersebut karena handuk itu sudah basah untuk mengeringkan rambut Airin yang dia basahi tadi sewaktu mandi.
Patricia Airindy Putri
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Not Perfect
RomanceAirin sudah menjalin hubungan 5 tahun dengan Bima, tetapi mereka tidak pernah sekalipun bertemu satu sama lain. Mereka sekarang sibuk dengan urusan mereka masing² Airin yang sedang melanjutkan pendidikanNya di Universitas yang ada di di Yogyakarta...