Memangnya bisa? Ah bisa saja kamu melupakan dia hari ini dan rindunya usai begitu saja. Lalu tiba-tiba ia mengirimkan pesan "halo, apa kabar? Bisa bicara sebentar?"
Rasanya tidak mudah bisa berdamai dengan rindu, lebih baik merindu bukan? Setidaknya dengan rindu kamu dan dia masih terasa dekat, walau bentuknya bayangan dan hanya bermain di pikiran
Tapi kalau di pendam bertahun-tahun juga akan terasa sesak, coba sekali-kali kirim pesan atau pesan suara yang mungkin bisa membuat lega, rasanya tidak baik gengsi terlalu berlebihan dan apa salahnya menjalin silaturrahmi.
Sebenarnya ada ketakutan terbesar yang di rasakan oleh pengirim pesan, takut balasannya tak sesuai ekspektasi yang ujungnya akan jauh lebih mengecewakan. Merindu memang hak mu dan tidak membalas rindumu juga hak dia.
Lalu bagimana jika rindu dengan seseorang yang telah tiada? Ada yang paling dekat membuat rindu itu hilang yaitu ikhlas. Sebab semua juga akan kembali kepada yang menciptakan. Selamat menemui rindu tanpa temu setidaknya kirimkan doa agar lebih lega.
Bisa tidak, rindunya usai begitu saja? Menurutmu bisa atau tidak? Jawab di kolom komentar, ya...
17 September 2020
YOU ARE READING
Bisa, Tidak?
RandomBisa, Tidak semua pertanyaan yang ada di kepala terjawab tanpa harus berdebat?