Kerajaan Akatsuki
"Haaa semua bijuu telah terkumpul dan tinggal sisa dua ekor lagi" ucap Nagato
"Jadi kita hanya perlu menangkap dua ekor lagi?" Tanya Konan
"Kalau tak salah tinggal Shukaku dan Kurama" ucap Yahiko
"Tapi mereka itu sangat susah ditangkap tau!!" Seru Deidara
"Tenang saja untuk menangkap Shukaku dan Kurama aku sudah punya rencananya dan kalian tinggal menjalaninya dan yang mulia tinggal menyetujui nya" ucap Obito
"Hn" ucap Nagato
"Tak lama lagi ia akan menjadi milik kita dan menciptakan pertempuran antar kerajaan!"
"BWAHAHAHAHA"
..
.
"Baiklah sampai jumpa lagi" ucap Itachi
"Hn jaa ne!" Seru Kyuubi seraya berlari menjauh
Tiba tiba ada seekor burung elang pembawa pesan datang dan menuju arah Itachi
Grep
"Surat dari siapa yang kau bawa hm?" Tanya Itachi pada elang itu
Hey Itachi kau tak lupa misimu kan? Kau harus menangkap Kurama si siluman rubah itu dan Shukaku si siluman rakun gendut itu jika kau tak bisa menangkapnya maka aku akan langsung turun tangan
"Ck dasar bagaimana bisa aku menangkapnya bisa bisa aku diamuk Kyuu-chan dan Sasuke" ucap Itachi kesal
"Dan lagipula si Shukaku itu orangnya sudah punya kekasih dari kerajaan Hyuga pula huft jika sampai ketahuan kalau aku yang menculiknya pasti kerajaan Uchiha dan kerajaan Hyuga akan berperang kembali"
"Haaahh merepotkan kenapa juga aku harus bergabung dengan kerajaan itu! Baka!!" Umpat Itachi
'Jika ini bukan demi kerajaan Uchiha seumur hidup aku takkan bekerja sama dengan kerajaan brengsek itu' batin Itachi
SasuNaru
..
"Aku pulang ya besok kita bertemu lagi" ucap Naruto
"Huuuhhhh" hela nafas Sasuke ngambek
"Sudahlah jangan seperti itu" ucap Naruto
"Popo dulu~~" ucap manja Sasuke
"Yak dasar mesum!" Seru Naruto
"Mmmm dobe~~ popo~~"
Mau tau popo tu apa?
Flashback
"Aku akan bertanggung jawab jika ada kehidupan disini" ucap Sasuke seraya mengelus lembut perut rata Naruto
"Huuhh memangnya aku bisa hamil?" Tanya Naruto
"Tentu saja bisa tou-sama ku saja bisa hamil jika ia tak menikah dengan kaa-sama ku" ucap Sasuke
"Kalau begitu aku semenya dan kau ukenya" ucap Naruto
"Loh kenapa?" Tanya Sasuke bingung
"Ya katamu tadi ayahmu bisa saja hamil jika tak menikahi ibumu jadi kau bisa hamil juga kan?~~" Tanya Naruto dengan nada menggoda
"Sepertinya aku tak salah jika memanggilmu dobe" ucap Sasuke lesu
"Nande?"
"Itu terlambat dobe-chan karena aku sudah membuahimu lebih dulu" ucap Sasuke seraya melihat ke arah perut Naruto
"Kata baa-chan kalau kita punya orang yang sangat dikasihi harus dikasih popo terus"
"Kenapa? Dan apa itu popo?"
"Popo itu ya kecupan yang diberikan oleh kita ya tujuannya agar dia selalu ada disamping kita dan takkan pernah meninggalkan kita"
'Popo yang menarik' batin Sasuke senang
Flashback off
"Dobe~~ popo~~" ucap manja Sasuke
"Ya ampun memangnya kau siapaku?" Tanya Naruto
"Kekasihmu dan orang tersayangmu" jawab Sasuke santai
"Ish"
Cup
"Udah kan? Jaa ne!" Seru Naruto dan berlari menjauh
"Hehehe sepertinya kau mulai liar rubahku" ucap Sasuke terkekeh
Sementara dalam perjalan pulang Itachi sangat bingung dan khawatir dengan keadaannya saat ini bagaimana mungkin ia menangkap dua ekor lagi terutama yang no 9 di daftar bisa bisa ia dibuat babak belur oleh Sasuke dan Minato belum lagi ibunya jika sudah marah seperti dewi kesetanan hiii mengerikan dan juga yang lagi satu adalah kekasih dari pangeran Neji jika ia menculiknya maka Uchiha akan berperang lagi dengan Hyuga argh membingungkan harus bagaimana!?! Merepotkan sangat merepotkan
Ia mengacak ngacak rambutnya tanda frustasi dan sebenarnya ia juga ingin teriak sekeras kerasnya dan sekencang kencangnya tapi ia sekarang ada di pasar jadi tak mungkin kan ia berteriak saat situasi sedang ramai ramainya bisa bisa dia dianggap gila karena urusan kerajaan
TBC
..
.
Si keriput bingung niii harus ngapain😣😣😥
..
.
Aink minta vote dung vote doang itu aja kok udah >>>☆☆👋👋👋
KAMU SEDANG MEMBACA
Dobe-chan is Mine!! (END)
Romance"Aku akan membuatmu jatuh cinta dobe dan aku takkan pernah melepaskanmu sampai kau punya kekasih pun" bisik Sasuke di telinga Naruto Plak "Tuan kalau bicara jangan sembarangan ya kita ini sesama jenis kau tau? Disana ya di desa masih banyak gadis y...