Antara Mimpi Dan Ilusi

27 13 6
                                    

Ada yang berubah tapi bukan cuaca
Ada yang dingin tapi bukan es
Ada yang sakit tapi bukan raga
Ada yang hancur tapi bukan gelas

Kini malamku semakin kelabu
Menanti jawaban sang surya akan rasa yang menggebu

Dalam tidurku ku bermimpi akan seorang raga
Yang tengah melangkah mendekati bunga
Dia petik bunga nan indah itu
Senyuman terbit di wajah yang teramat rupawan itu
Ku lihat dia mendekati seorang bidadari

Sungguh indah kisah cinta mu wahai ikhwan..

Senyummu dan bidadari itu seakan membawaku pergi
Ke tempat yang tak bisa ku jangkau lagi
Aku hanya bisa tersenyum walau pun kini hatiku meringis
Ku harap dia membangunkan ku sebelum semua habis teriris

Tapi dia tak juga membangunkanku
Aku masih disana melihat kebahagiaan itu
Menjadi saksi mata akan pertemuan dua raga
Yang sedang merindu dan begitu mencinta

Air mataku jatuh bercucuran
Ragaku ingin pergi tapi kakiku tak bisa berjalan
Detik ini semua seakan terhenti
Tangisku pun semakin menjadi-jadi

Lalu ku pejamkan mata ini berharap semua bisa kembali
Ku terdiam menanti apa yang akan terjadi

Perlahan ku buka mataku walau hati ini rasanya begitu takut
Dan yang ku lihat semua gelap.. hatiku semakin kalut

Astagfirullah..

Aku pun terbangun dari mimpi yang tak bercelah
Semua seperti nyata bagi ku
Hingga aku tersadar bahwa itu bukan hanya mimpi semata

Habiibati🌻

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 18, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Jejak LangkahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang