Setelah sekolah dibubarkan, seperti biasa setiap hari sabtu mayang selalu mampir ke gramedia, untuk melihat novel- novel terbaru, dan kebetulan stok bacaan di kosan juga kosong jadi mayang berencana untuk membeli satu novel saja, setelah menyusuri rak-rak yang dipenuhi bejibun novel tersebut akhirnya mayang memilih sebuah novel yang bernuansa remaja, dan berjalan ke kasir untuk membayarnya.
"Blug" seorang pria memakai seragam sekolah yang sama dengan mayang datang dari belakang dan menabrak mayang yang tiba-tiba berhenti mengambil sesuatu didalam tas miliknya.
"Aduuuhhh, untung aja ngak jatuh" mayang langsung menatap seseorang yang baru saja menabraknya
" maaf, saya tidak sengaja, lagian kamu juga mendadak berhenti" ucapnya datar
"Gila nih orang, ngapain juga jalan dibelakang gue" gerutu mayang dalam hatinya
" lo, mintak maaf atau ngajak berantem sih, " ucap mayang
Laki-laki tersebut tak menggubris ucapan mayang, lalu langsung kekasir membayar tagiahan buku yang dibelinya
"Udah nabrak, mintak maaf tapi kayak ngajak berantem, sekarang main nerobos aja, bener2 ni orang ye, aarrrggg, untung ganteng dikit" mulut mayang komat kamit menatap laki-laki tersebut. Setelah membayar buku tersebut mayang langsung kembali ke kossannya.
"Itu muka kenapa ditekuk woy" sapa rania yang tengah duduk di balkon kossan
" tau ah" jawab mayang singkat
Malam minggu adalah malam yang paling nikmat untuk menonton drakor bagi para jomblo, atau mungkin lebih baik tidur dan berdoa semoga malam ini turun hujan. Tapi tidak untuk mayang karena dia harus menyelesaikan cerpennya karena dia mendapat tugas dari guru untuk membuat drama , jadi setelah cerpennya selesai nantik akan di ubah lagi kedalam bentuk naskah, agar saat praktek teman-teman satu kelompoknya tidak susah untuk memahami konsep ceritanya. Mayang sangat suka menulis, hal inilah yang membuatnya mau membuat ceritanya sendiri.
"Yes, akhirnya" mayang meregangkan otot-otot tubuhnya dan beranjak dari meja belajar ke kasur yang sudah memanggil sedari tadi.
**
Upacara bendera berlangsung dengan khitmad, yang menjadi pemimpin upacara kali ini adalah pak yusuf, yang terkenal dengan kekilerannya disekolah, pantas saja tak ada kegaduhan saat upacara berlangsung. Setelah upacara selesai para murid kembali ke kelas masing-masing.
"May, gimana naskah yang lo buat, dah kelar belum" ucap reno teman sekelas mayang yang juga satu kelompok dengannya
"Udah donk, ni naskahnya" mayang memberikan naskah yang ia ambil dalam tas hitam unyu miliknya, " oh ya, tolong diperbanyak, trus bagiin ke temen sekelompok" tambahnya
"Sip may" setelah mengambil naskah tersebut reno kembali ke tempat duduknya.
"Ekhem, enak ya satu kelompok sama mayang, ngak perlu mikir banyak, eh tau-tau udah siap aja" goda rahma
"Tentang apa cerita lo may" ucap rania
"Cinta segitiga" mayang mengeja kata-kata tersebut penuh penghayatan
" fika, rendi, reno, ai, rara, ntar pas jam istirahat kita langsung testing ya" ucap mayang sambil menatap 1 per satu teman sekelompoknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I LOVE YOU JUNIOR
RomanceCinta adalah sebuah kata dengan beribu makna, dan cinta juga memiliki banyak rasa , kayak rasa yang pernah ada hahaha, hanya dengan satu kata ini saja mampu menyatukan banyak insan dalam haru, bahagia dan bahkan ada yang harus merasakan yang namany...