MINE ; Jung Jaehyun

New Things #5

~Happy Reading~

Seminggu telah berlalu, aku beradaptasi baik dengan Seoul, aku dan keluargaku kini sudah tidak tinggal dirumah kakek. Kami tinggal di rumah baru dekat pria sok baik itu iya si Jaehyun. Di sekolah juga berjalan seperti biasa, aku bersyukur karena satu minggu ini aku tidak bertemu dengan laki laki menyebalkan itu. Semenjak aku berteman dengan Ara tak ada satupun murid yang berani mengganggunya, dan tentunya tidak ada yang mau mendekatiku temanku hanya Ara dan Jisung beserta teman temannya

Hari ini adalah hari libur, aku berencana untuk pergi ke caffe sendirian, ya aku sudah mulai hafal jalan jalan Seoul karna setiap hari Jisung maupun Lucas sering mengajakku mengililingi kota ini

"Ma, aku mau jalan ya."

Kataku ke mama,kulihat mama sedang sibuk memasak di dapur

"Iya ingat pulangnya jangan larut."

"Siap mama..."

Aku berjalan meninggalkan mamaku di dapur, kali ini aku akan naik angkutan umum, aku ingin mencoba hal hal baru, selama ini aku terbiasa dimanjakan oleh kedua orang tuaku, aku naik bis, aku dan Ara pernah sesekali naik bis bersama jadi aku bisa menirukannya
Aku memilih caffe yang letaknya tidak jauh dari sekolahku, aku duduk di meja samping jendela aku suka melihat pemandangan kota sambil menikmati kopi
Tak lama seorang waiters datang menghampiriku, aku terkejut ternyata waiters ini adalah Ara temanku

"Loh Ara..." Aku membuat Ara menatapku

"Leona... Sedang apa disini?"

"Seharusnya aku yang bertanya, kau kerja disini? Kenapa tidak bilang."

Sudah seminggu berteman aku hanya tahu sedikit tentang latar belakang Ara, yang ku tahu orang tua nya meninggal dan ia tinggal dirumah peninggalan orang tuanya, di Korea Ara tidak memiliki satupun keluarga, dia bilang semua keluarganya tinggal di Indonesia

"Iya aku lupa cerita kepadamu, maaf."

"Tidak apa Ara, aku ingin juga bekerja disini, bolehkah?"

"Apa apaan kamu ini, kamu masih mampu Leona, jangan macam macam." sarkasnya

"Tapi Ra, apa kau tau saat masih tinggal di Paris aku bekerja sebagai waiters juga di bar."

"Heol benarkah?"

"Itulah alasanku pindah kesini, tolong ya bantu aku bicara dengan bosmu untuk kerja disini."

"Jangan Leona yang ada kamu nanti dipindahkan lagi."

"Alasanku pindah juga bukan karna itu saja, nanti pulang aku akan meminta izin kepada papaku, kau bantu aku juga ya untuk bicara kepada bosmu."

"Baiklah..., jadi kau mau pesan apa?"

Ara mencatat beberapa pesananku, setelah pesananku datang aku memakan dan meminumnya dengan nikmat, aku ingin segera pulang dan bertemu papa meminta izin untuk bekerja paruh waktu

°°°

Aku membuka gerbang rumahku, menyusuri halaman depan rumahku yang begitu luas, aku melihat mobil papa sudah terparkir di garasi, itu pertanda papa sudah pulang
Aku melepas sepatuku menggantinya dengan sendal

"Ma,Pa aku pulang." kataku dari ambang pintu

"Cepat mandi lalu turun makan malam bersama."

"Iya Ma."

Mendengar suruhan mamaku, aku bergegas mandi, berganti pakaian dan segera turun untuk makan malam bersama, kami tidak memiliki maid, walaupun rumah ini lumayan besar mama tidak pernah mau memiliki maid, ia terbiasa melakukannya sendiri, sama sepertiku yang terbiasa melakukan apapun sendiri tanpa menyuruh maid.
Aku membantu mama menyiapkan hidangan makan malam kami, tak lama aku melihat papaku datang dan duduk di meja makan
Kami menikmati hidangan makan malam sambil berbincang layaknya seorang keluarga
Setelah selesai menyantap makanan aku memberanikan diri untuk menyakan hal serius kepada papa