Chapter 22

491 15 9
                                    

3 TAHUN KEMUDIAN

Pembaca:cepet amat thor

A:suka suka hati authorlah

Pembaca:iya deh,.....eh btw kapan lanjut ceritanya

A:oh iya ya....,kalau begitu mari kita lanjut

Pembaca:next

A:next

NEXT

"Akhirnya selesai juga"ucap seorang pria bersurai kuning yang tak lain adalah Boruto

"Lebih baik aku makan hamburger petir"ucap Boruto lagi

Tap

Tap

Tap

Whuss
















































Di Thunder Burger

"Yo Boruto"ucap tim Ino-Shika-Chou

"Oh....kalian"ucap Boruto lalu menghampiri meja tim Ino-Shika-Chou




"Kalian sedang apa di sini?"tanya Boruto

"Kau ini Boruto masih seperti dulu,tentu saja kami ke sini sedang ingin makan bodoh"ucap gadis berkulit cokelat (Chou Chou)

"Pantas saja Sarada selalu berkata "dasar Baka Boruto" ternyata yang dikatakan Sarada memang benar"ucap seorang pria pucat (Inojin)

"Ck merepotkan saja"ucap pria berambut nanas (Shikadai)

Boruto seketika terdiam pasmda saat mendengar nama Sarada

Boruto tiba tiba tidak enak dengan sahabat atau rivalnya itu

Boruto POV
Aku benar² merasa sangat bersalah kepada mu Sarada

Aku merindukan saat kau memarahiku,saat kau mencubit ku,saat kau berdepat dengan ku

Dan sekarang tim 7 menjadi todak lengkap,karena kau tiba² pergi meninggalkan kami semua begitu saja

Maafkan aku Sarada

Aku benar benar merindukan mu saat kita berdua berdepat tentang hal sepele

********
"Dasar Baka Boruto,kau terlambat lagi"

"Maafkan aku Sarada,tadi ak..."

"Aihss kau memang selalu membuat alasan Baka Bolt"

*******
"Boruto ini semua salah mu"

"Ini bukan salah ku dattebasa"

"Ini salah mu"

"Ini bukan salah ku"

"Salah mu"

"Bukan salah ku"

"Salah mu"

"Bukan Salah ku"

*******

"Kau itu Baka,berapa kalu harus ku peringatkan jangan memakan hamburger terlalu banyak"

"Memangnya kenapa"

"Itu bisa membuat mu sakit,kau harus tau itu"

"Kau ini,apakah tidak ada kerjaan lain selain mengomeliku Salad"

"Dasar Baka"

"Dasar Monster"

"Baka"

"Monster"

*******

Aku benar² merindukan hal itu Salad-Chan

A:jiah pakai Chan gays

Boruto POV END

"Oh...maafkan kami Boruto kami membuat mu mengingatnya kembali"ucap Inojin meminta maaf kepada Boruto

"Hn....tak apa dattebasa"ucap Boruto





















Beberapa menit kemudian



"Kalau begitu aku duluan dattebasa"pamot Boruto

"Jaa"

"Jaa"

"Semoga Sarada tidak apa² di sana"ucap Chou Chou khawatir

"Tenanglah semua sudah kita atur buka,jadi percayalah kepada Sarada semuanya akan berhasil,walaupun swdikit merepotkan"ucap Shikadai

A:Sebenarnya apa yang mereka semua rencanakan dattebane

Kushina:Author kau memakai kalimatku dattebane

A:eh...kok Kushina-nee san bisa hidup ya

Kushina:siapa suruh memakai kalimatku dattebane,lain kali jangan gunakan kalimat itu dattebane

A:ya ya baiklah aku tidak akan menggunakan kalimatmu lagi onee-san

Kushina:😡😡😡

A:Sudah lah sebaiknya Kushina-nee san pergi lagi gih sana

Kushina:ngusir nieh

A:ya iya lah sana sana

Kushina:baiklah sampai jumpa author yang gaje dan gak ada akhlak

A:Dasar Kushina-nee san

A:eh.....,kok malah ngomong ama Khusina-nee san ya,bukannya author harus lanjut cerita ini.Yaudahlah next

Kushina:Next

Pembaca:Next

NEXT

Di tengah perjalana

Brukk

"Aww...ittai"ucap seorang gadis

"eh....maafkan aku nona"ucap Boruto

"Hn...tak apa"ucap gadis itu

Boruto mengulurka tangannya dan gadis itu meraih tangan Boruto

"Sekali lagi aku minta maaf"ucap Boruto meminta maaf sekali lagi

"Ah...tak apa apa kok"ucap gadis itu

"eh....ngomong² kantor hokage di mana?"tanya gadis itu

"Hmmm.....ad di sana,mau ku antar"tawar Boruto

"Hmm.....boleh"ucap gadis itu

"Hm...sebelum itu bolekah aku mengetahui nama mu"ucap Boruto

"Nama ku adalah......"gadis tersebut menggantungkan ucapannya


.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Ok minna san sampai sini duli chapter 22 nya

Btw ini cerita udah mau tamat

Tapi tenang aja nanti author buat lanjutan dari sequel Awal Kesedihan Akhir Kebahagiaan BoruSara

See you again all

👋👋👋👋👋👋👋👋👋👋👋👋👋



















Awal Kesedihan Akhir Kebahagiaan [BoruSara] Pt 1-2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang