Bel istirahat sesudah berbunyi menandakan bahwa semua murid boleh dipersilahkan meninggalkan kelas.
"Makan apa kita hari ini cuy?"tanya Nafisya kepada Nasya.
"Terserah"ucap Nasya.
"Menurut lu Nayla aman gak dirumah?"tanya Nafisya yang duduk di atas meja Nasya.
Nasya yang sedang membereskan buku nya dibuat bingung dengan pertanyaan Nafisya.
"Kenapa?"tanya Nasya.
"Ya,gak papa cuman khawatir aja takut dia butuh sesuatu tapi gak ada yang nolongin"ucap Nafisya.
"Bilang aja lu mau pulang"ucap Nasya yang melirik Nafisya.
"Hehe,itu salah satu nya"ucap Nafisya.
Saat sedang asik berjalan menuju ke kantin, mereka dibuat Bingung dengan kerumunan yang yang ada di kantin.
Nafisya mendekati kerumunan itu.
"Ehh,itu ada apa?"tanya Nafisya.
"Itu si Shila and the geng buat onar lagi"ucap salah satu murid.
"Emang kenapa sih?sampe buat onar segala"tanya Nafisya.
"Biasa,jadi si cewe culun itu numpahin minuman ke rok nya si Shila pas lagi di suruh"ucap siswa itu lagi.
"Oh, thanks ya"ucap Nafisya yang meninggalkan kerumunan tersebut dan menghampiri Nasya.
"Kenapa?"tanya Nasya.
"Itu kata nya ada siswa yang gak sengaja numpahin minuman di rok nya si Shila"ucap Nafisya.
"Ohh,udah yuk cabut,kita beli makanan di kantin guru aja"ucap Nasya.
"Kuy"ucap Nafisya.
Tapi saat berbalik mereka di kejutkan oleh Erland and the geng yang menghalangi jalan mereka.
"Misi"ucap Nasya datar.
Saat ingin pergi Nasya dan Nafisya di tahan.
"Tunggu"ucap Erland dingin.
"Apa?"tanya Nasya.
"Nayla"ucap Erland.
"Hah,apa sih gak ngerti"ucap Nafisya bingung.
"rumah"ucap Nasya.
"Kenapa?"tanya Erland.
"Sakit"ucap Nasya.
Erland mengangguk kepala nya.
Setelah itu Nasya dan Nafisya Langsung pergi dari sana.
"Lu ngomong apa sih berdua gua gak ngerti anjir"ucap Aldo dari tadi diem ayem.
Erland tidak menghiraukan ucapan Aldo dia langsung berjalan saja.
"Mereka ngomong dalam bahasa yang hanya di mengerti oleh orang terpelajar saja"ucap farel ngenak di hati.
"Maksud lu gua gak terpelajar gitu?"tanya Aldo emosi.
"Enggak"ucap farel yang Langsung meninggalkan Aldo sendiri.
"Heh,boncabe mulut lu tuh lebih pedes ye dari omongan ibu ibu tetangga"teriak Aldo sambil menyusul farel.
Di kantin guru....
"Bu kita pesen makanan dong dua"ucap Nafisya kepada ibu kantin.
"Siap non"ucap ibu kantin.
"Nas,nanti Lo langsung pulang aja ya"ucap Nafisya.
Nasya menaikan sebelah alisnya.
"Lu"
"Gua harus pergi ke pemotretan soal kan gua udah libur seminggu dan sekarang saat nya gua balik lagi"ucap Nafisya yang angguki Nasya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mafia Vs Gengster
TerrorNayla seorang gadis yang cuek dan tidak suka ribet dipertemukan oleh pria dingin bernama Erland. Erland yang memang sudah suka kepada Nayla dari awal berusaha untuk dekat dengan Nayla tapi karena kegengsia nya dia tidak bisa mendekati Nayla. Hingga...
