Pentas Drama (3)

390 54 100
                                    

Akhirnya, setelah foto-foto buat pentas, dress rehersal, dan beberapa stalker untuk Jamil (Azul ga karena dia kegantengan untuk couo²), hari yang ditunggu-tunggu telah tiba.

Pentas Drama :v

Ace dan Chenya duduk bareng you see, anak Royal Sword Academy juga pada ikut nonton.

Bahkan kakaknya Leona, Fareena ikut nonton. Waw, tidak dia ketahuikah bahwa menginjak kaki di NRC membuatmu menjadi gila?

Rielle yang disebelah Ace nanya, "Ini Azul beneran jadi pangerannya?"

"Iya. Liat deh nanti, ngakak banget sumpah." jawab Ace sambil nyengir.

"E-eh.."

Rielle sebetulnya seneng-seneng aja ketemu teman yang ga dianggep teman sama temannya.

Gimana sih--

Tapi ya, Rielle tau kalo Azul jg ga terlalu bisa keliatan natural waktu jadi ikemen. Ya jadi dia khawatir lah.

Nah terus ada Neige disebelah Chenya, Fareena disebelah Rielle. Cheka ga ikut, kata Ace takut katarak.

/woy

Lampu sorot pun dimatikan, ini adalah tanda-tanda bahwa dramanya akan dimulai.

"...Ace, kok aku merinding ya?" tanya Rielle.

"Fufufu.." Ace ga denger, malah udah siap dengan kameranya bersama Chenya. "Siap ambil aib, ma bro?"

"ASHIAAAAP!!"

Ashiap, bang Atta terkenal di RSA :v

Curtain terbuka, dan terlihat Yuu yang sedang megang kertas berisi skrip. Yuu menghela napas dengan pasrahnya, dan mulai bernarasi.

Pada suatu hari, hidup seorang perempuan--

Ace sm Chenya auto ketawa denger 'perempuan' bikas Jamil is cowo tulen. "WUANJIR KANJENG!!" tawa Chenya, dan Ace ikut terkikik.

harga diri Jamil: STONKS

Jatoh seketika /plak

--perempuan yang baik hati, suka menolong, penyayang, semuanya kebalikan Jamil pokoknya.

"YUU SINI GELUD KYTA-" baru aja Jamil mau lempar golok kearah Yuu, udah dicegah sama Deuce. Yha, mampus Jam :v

Namanya adalah Jamirella
--

Eh salah maksud saya Cinderella.

Neige yang awalnya cuman nahan ketawa, malah ikut ketawa sm Ace dam Chenya. "BWAHAHAHAHA-"

Akhirnya trio yang sangat unusual itu ditampol oleh Fareena. Gedek dia.

Jamil ini udah kehilangan mamahnya yang bernama Idia Shroud, dan bapaknya Jamil, Kalim Al-Asim meninggal gegara jatuh kekali. Akhirnya ibu tirinya, Vil Schoenheit, mulai mengeluarkan sisi barbarnya.

"Pfft, sisi barbar." Rielle nahan ketawa, sementara Fareena masih nunggu Leona muncul.

"Bapaknya matinya ga elit banget.." Fareena cemberut.

Dengan anaknya, Deuce-ela and Anas-sebek, mereka memperlakukan Jamil sebagai babu.

Contract: Azul AshengrottoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang