Sang Legenda

454 47 7
                                    

50 Tahun Telah berlalu

Di sebuah pulau yang asri, ada sekelompok anak-anak yang sedang bermain menjadi bajak laut. Baik anak laki-laki dan perempuan bermain bersama dengan sangat riang.......

Tapi, tiba-tiba saja salah satu anak laki-laki yang sedang bermain ini, tiba-tiba berhenti dan berkata " Hey teman-teman, apakah kalian mendengar nya? "

Lalu salah satu anak perempuan yang ikut bermain bersama mereka pun, menempali jawaban si anak laki-laki tersebut " Mendengar apa sih? "

Si anak laki-laki tersebut pun menjawab, sambil menaruh salah satu jarinya di mulut dan berkata " Stttttt, coba dengarkan "

Seketika para anak-anak tersebut pun terdiam, hingga suasana pun menjadi hening. Dan seketika mereka pun mendengar suara sayup-sayup, suara biola yang sedang di mainkan.......

Suara biola ini, sumbernya terdengar dari atas tebing yang berdekatan dengan pantai pulau ini. Hingga membuat para anak-anak tersebut menjadi penasaran akan suara biola itu, sampai-sampai musik yang di mainkan nya sangat pamiliar bagi anak-anak tersebut. karena musik itu menceritakan tentang bajak laut, dan lagu ini sudah biasa di nyayikan sejak dulu...........

Karena merasa penasaran, anak-anak tersebut lalu pergi mencari sumber suara biola tersebut dimainkan. Mereka pun berlari menuju sumber suara biola, yang mereka semua dengar..........

Akhirnya para anak-anak itu pun mencapai tebing. Lalu sesampai nya anak-anak itu di tebing, mereka semua melihat tengkorak berambut apro yang sedang duduk sendirian sambil memainkan biola di depan beberapa batu nisan..........

Para anak-anak itu, lalu mendekati tengkorak berambut apro tersebut. Semakin mendekat mereka semua pun melihat batu nisan tersebut lebih jelas. Dan mereka semua melihat, kalo tak ada sama sekali nama yang tertulis di batu nisan tersebut. Tetapi, tiap-tiap batu nisan tersebut ada barang-barang yang berada di setiap batu nisan nya..........

Seperti ada yang di temani tiga katana, ada yang hanya cuma di temani sebuah buku, ada yang di temani ketapel besar, ada juga tongkat metal kecil, bahkan ada pula yang di temani pisau dapur. Begitu juga dengan batu nisan lainnya yang di temani dengan barang-barang spesial yang ada di dekatnya...........

Namun saat para anak-anak itu, semakin mendekat pada beberapa batu nisan tersebut, mata mereka semua terpokus pada batu nisan yang ukurannya lebih sedikit besar dari batu nisan yang lainnya.........

Batu nisan itu letaknya di tengah batu nisan lainnya. Namun yang lebih menariknya, batu nisan itu di atas nya terdapat sebuah topi jerami yang sudah lusuh. Dan di sertai dengan bendera Jolly Roger sebuah tengkorak memakai topi jerami pada disyan bendera nya...........

Lalu salah satu anak yang terlihat paling tertua dari kelompok anak-anak tersebut bergumam " Mugiwara No Luffy "

Tiba-tiba saja si tengkorak yang sedang memainkan biola nya, mendengar salah seorang anak berkata ' Mugiwara No Luffy' tengkorak itu lalu langsung berhenti memainkan biola. Dan berbalik menghadap para sekelompok anak-anak itu..........

Lalu tengkorak itu mengucapkan salam dan menyambut mereka semua sambil mangkat topi nya juga, lalu dia berkata " Ohh, hello "

Salah satu anak dari kelompok itu pun dengan sepontan, bertanya " Apakah kau mengenal R-raja bajak laut? "

Mendengar itu, si tengkorak terdiam beberapa detik. Dan kemudian tengkorak itu berbicara sambil tersenyum " Yohohohoho, ya dia adalah captain ku! "

Semua anak-anak itu tercengang, mata mereka melongo sekaligus senyum semuringah terpancar di wajah mereka semua. Lalu salah satu anak-anak itu pun dengan sepontan bertanya pada si tengkorak........

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 06, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Sang Legenda ✅ (Revisi Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang